10

661 49 2
                                    

~Happy Reading~

Siang ini Prilly sudah berada di sebuah Cafe.Ia sendirian,tanpa ditemani siapa pun.Prilly kesini untuk menemui seseorang.

"Pril."

Panggil seseorang.Prilly pun langsung tersenyum sambil melambai.

"Hai." Balas Prilly

"Udah lama?"

"Ngga ko."

"Oiya mau ngomong apa?" Pertanyaan itu langsung membuat Prilly menatap gadis tersebut dengan tatapan serius dan membuat gadis yang ada di hadapan nya bingung.

"Pril?"

"Hah?"

"Lo kenapa?"

"Ga."

"Okey. Terus lo mau ngomong apa?"

"Jadi gini..."

"Apa?"

"Sahabat gue suka sama lo." Langsung saja Prilly berterus terang.Gadis yang ada di hadapan Prilly ini hanya melongo setelah mendapat jawaban dari Prilly.

"A..apa?"

"Apa perlu gue ulang?"

"Ngga sih. Cuma gue bingung,siapa sahabat lo itu yang suka sama gue?"

"Ali."

"What?!" Prilly hanya mendengus.

"Lo gak lagi bercanda kan Pril?" Lanjut gadis itu

"Gue serius Bella." Ya,Prilly sedang bertemu dengan Bella. Orang yang Ali suka.

"Gue cuma mau bantu Ali aja. Dia sahabat gue." Lanjut Prilly.

"Iya okey gue tau. Cuma,gini Pril..." Menggantung. Ya,ucapan Bella bergantung dan membuat Prilly bingung.

"Kenapa?"

"Gue..."

"Apa sih Bel?"

"Oke gue terus terang. Gue sebenernya juga suka sama Ali. Tapi gue gak bisa." Jawaban Bella membuat Prilly melongo. Serius ini pasti sangat menyedihkan untuk Ali.

"Kenapa? Ali tuh cakep. Tajir. Dia juga mandiri,cuma dia agak bandel aja."oceh Prilly yang langsung di tatap nanar oleh Bella

"Kenapa Bel?" Lanjut Prilly

"Gue gak bisa."

"Iy..iya kenapa?" Jujur Prilly sangat pernasaran. Bagaimana jika Ali tau hal ini? Prilly jamin Ali pasti sangat sakit hati.

"Gue udah dijodohin."

"Apa?!" Prilly kaget setengah mati. Ya gimana Prilly gak kaget coba kalo masalah nya udah kayak gini.

"Mangkannya gue gak bisa. Gue juga sebener nya suka sama Ali,tapi ya gitu. Gue juga awal nya gak setuju sama perjodohan ini. Tapi ortu gue maksa dan gue gak bisa nolak Pril. Hiks..." Pecah sudah tangis Bella. Bella sangat kaget karna Prilly menemui nya hanya ingin memberitahu kan bahwa Ali menyukai nya. Namun apa lah daya? Bella tidak bisa menolak keinginan orang tuannya.

KISAH SMA (VERSI ALI PRILLY) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang