KISAH SMA (VERSI ALI PRILLY) END

26

~Happy Reading~

"Gue kasih tau Prilly gak ya? Tapi gue takut dia malah ngelerain gue,ya gue tau anak gue lebih penting. Tapi gue juga gak mau sama wanita lain selain Prilly." Batin Ali penuh dengan kegelisahan.

"Sayang?" Tiba tiba suara Prilly membuyarkan lamunan Ali.

"Hah? Kenapa yank?" Tanya Ali.

"Kamu yang kenapa. Kamu kenapa sih yank? Kamu lagi ada masalah? Cerita dong sama aku." Ali menggeleng. Tapi Prilly yakin,Ali pasti mempunyai masalah.

"Kalo kamu gak ada masalah,kenapa dari tadi ngelamun terus?" Tanya Prilly khawatir. Ali masih menggeleng.

"Aku gapapa kok Ly. Belum ada kabar dari kantor polisi ya?" Ucap Ali mengalihkan pembicaraan. Dengan cepat dibalas gelengan dari Prilly. Ali menghela nafas nya. Sebenar nya Ali sudah mengetahui siapa yang menculik anak mereka. Tapi penculik itu memberi Ali pilihan yang cukup rumit.

"Yank? Kalo aku di rebut wanita lain,kamu ikhlas?" Tanya Ali secara tiba tiba. Dengan cepat Prilly membalas gelengan.

"Ngga lah yank! Aku gak akan pernah rela dan ikhlas kalo kamu di rebut wanita lain! Emang kenapa Li,kok tiba tiba kamu nanya hal kayak gitu?" Ali tersenyum sambil menggeleng.

"Ngga kok,aku cuma tanya aja." Prilly tersenyum. Prilly lega,karna Prilly mengira ada sesuatu yang disembunyikan Ali.

***

"Ali,waktu lo tinggal satu bulan lagi! Lo harus mempertimbangkan Li. Lo pilih Prilly tapi anak lo gak akan  selamat,atau lo pilih anak lo,tapi lo harus nikah sama gue!" Teriak seorang gadis dari dalam gudang kecil. Ali menangis. Ia bingung harus apa. Sabar ya Li:(

"Lo itu bener bener cewe gak waras ya?! Lo udah gila hah?" Balas Ali dengan berteriak. Gadis itu tersenyum licik.

"Gue udah pernah bilang sama lo,gue gila kayak gini karna lo Li! Lo harus inget,kalo lo dalam sebulan belum ada keputusan,lo harus siap siap karna lo akan kehilangan anak lo untuk selamanya!" Ali lagi lagi menangis. Bani yang sedari tadi di samping Ali pun ikut merasa kan apa yang Ali rasakan.

"Dasar wanita gak punya hati lo! Lo adalah wanita terbusuk yang pernah gue temuin! Dasar gadis gila!" Maki Bani dengan penuh penekanan. Gadis itu menoleh ke Bani.

"Heh! Lo gak usah ikut campur! Lo mau hah,keluarga lo gue buat kayak gini?!" Ancam gadis itu dengan senyum licik nya.

"Jangan pernah lo bawa bawa keluarga gue wanita gila!" Bani lagi lagi memaki gadis yang dianggap nya gila. Bani sekarang sudah kehabisan kesabaran,ia sudah tidak perduli apa yang akan dilakukan gadis gila ini.

"Ok,lo nantangin gue! Selamat datang di permainan gue,tuan Bani! Haha." Bani hanya membalas senyuman sinis.

"Coba aja kalo bisa! Dan silahkan kalo lo mau menghancurkan keluarga gue! Karna pasti lo yang akan terjebak dalam permainan lo sendiri,gadis gila!" Gadis itu kesal dengan ucapan Bani. Dengan cepat gadis itu melempar pisau kecil,namun sangat lah tajam. Bani tau apa yang akan dilakukan gadis gila ini,dan dengan cepat Bani menghindar.

"Sial!" Umpat gadis itu. Bani tersenyum sinis.

"Segitu doang hah permainan lo gadis gila?" Desis Bani. Gadis itu pun mengeluarkan pistol dari saku nya. Dengan cepat Bani membawa Ali pergi dari gudang kecil itu.

Bersambung...

Ok fix's kali ini aku next nya pendek. Maaf gaes,karna aku nulis nya malem,jadi pendek. Bayangin aja aku nulis part ini jam 01.20😂. Tapi aku uplod jam segini:v Udah ya? Author ngantuk,bye bye♡

Jangan lupa bintang sama komen gaes!😉