Haiiiiiiiii
Saya udah gak up berapa hari?
Lama gak?
Nungguin gak?
Ada yang kangen gak?
Ada yang gregetan ga?Oiya...
Di chap sebelumnya kan saya pernah bilang bakalan ngasih spoiler buat cerita baru yang bakal up setelah MLO tapi ga jadi kan? Saya ga up keesokannya. Ya itu kian. Kan belum dapat Koment dari lima orang chapter 23 nya jadi jangan bilang saya PHP ya.
Tapi...kayaknya...
Saya up besok deh.
Karena...
HAPPY 300+ VOTE!!
HAPPY 1.7+ READ!!
HAPPY 600+ KOMENT!!Wowww... Reader ku sangat sangat sangat buat gembira.
Warning! CHAPTER INI SUANGAT PANJANG.
.HAPPY READING.
Seungkwan bernyanyi kecil mengikuti irama musik, sambil sesekali tertawa karena kadang ia tak hafal bagian yang dinyanyikan.
"Hansolie.. kita akan kemana?" Seungkwan mengalihkan pandangannya pada Vernon yang yang juga menatapnya sambil menyetir.
"Hum?.. aku tidak tahu."
Seungkwan mengerjap. Lalu ia tersenyum paksa. ''Ulangi sekali lagi Tuan Chwe?? Sepertinya telinga ku bermasalah."
Vernon tertawa kecil. Sebelah tangannya menjangkau pipi Seungkwan lalu mencubitnya. Menimbulkan pekikan kesal dari Seungkwan.
"Kau keberatan jika kita kerumah ku?" Tanya Vernon. Seungkwan mengernyit. Rumah yang mana?
"Rumah utama Boo. Bukan yang di hutan."
"Oh.. memangnya kenapa? Ada yang perlu diambil?"
"Tidak. Hanya saja... Tidak mungkin aku meminta ciuman di tempat umum kan?" Vernon menyeringai. Seungkwan menelan Saliva nya susah payah dapat ia rasakan wajahnya memanas.
"D-dasar Mesum!"
*L O V E R O N L I N E*
"Woahhh.... Kenapa rumah mu begitu besar Hansolie??" Untuk yang kedua kalinya Seungkwan terkagum-kagum pada interior rumah mewah milik keluarga Chwe.
Rumah ini sangat mewah namun minimalis. Rumah berwarna hitam putih bergaya klasik. Dengan perabotan yang Seungkwan yakin jika ingin membeli itu ia harus menjual sebelah ginjalnya.
"Boo.. Kau ingin tukar pakaian?"
"Eh? Aku tak bawa pakaian ganti Hansolie.."
"Pakai pakaian ku saja bagaimana?" Tawar Vernon. Seungkwan mengangguk, tidak buruk juga.
"Baiklah. Ayo kekamar ku." Vernon berjalan mendahului Seungkwan, menuntun Seungkwan kekamar yang menjadi saksi bisu ciuman pertama mereka.
"Hansolie.. Mommy mana? Sofia?" Tanya Seungkwan. Langkah Vernon agak memelan.
"Mom mungkin di kantor Dad. Sofia dia sekolah."
Hum?
Apa?
What?
Jadi intinya
"Kita hanya berdua dirumah besar mu ini?" Dan langkah Vernon terhenti sempurna. Rapper New York itu berbalik dan menatap Seungkwan dengan bibir tersenyum dan sebelah alis terangkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lover Online {VerKwan}[✔️]
FanfictionAwali semua dengan senyuman :) ----- Title: My Lover Online. [VerKwan] Main Cast: ~Boo Seungkwan. ~Hansol Vernon Chwe. Tolong tekankan. Cerita ini mengandung unsur Gay! Atau BXB. Jangan anda sampai salah lapak. Deskripsi: Tak pernah Seungkwan berf...