Seperti hari-hari biasanya, Yuri menghabiskan waktunya di rumah sambil memasak makanan yang kekinian atau tidak! pergi ke perpustakaan perumahan untuk bermain dengan Yeri.
Dan hari ini, Yuri disuruh oleh sang appa untuk ke kantor. Ada hal penting yang mau disampaikan sang appa padanya.
Namun sebelum pergi ke sana, Yuri menyempatkan diri untuk mampir ke perpustakaan. Ia mau menyapa gadis kecil nan menggemaskan itu.
"Ajhusi" betapa bahagianya Yeri saat melihat Yuri berjalan ke arahnya
Yuri melambai pada gadis kecil yang akhir-akhir ini memang akrab dengannya. "Kapan eomma mu datang?" Tanya Yuri setelah duduk tepat di sebelah Yeri
"Sebentar lagi, eomma akan datang sebentar lagi" jawab Yeri antusias
Yuri mengangguk, "Kalau begitu, ajhusi akan menemani mu sampai eomma mu datang" Yuri mengakhiri ucapan dengan senyuman manis
Tak butuh waktu lama, ternyata wanita yang ditunggu datang dengan senyuman manis di wajah cantiknya. Sunmi! Wanita itu cukup dekat dengan Yuri akhir-akhir ini.
"Apa Yeri merepotkan mu?" Tanya Sunmi saat dirinya sudah berdiri di depan dua orang yang menunggu dirinya
Yuri menggeleng, ia tidak pernah merasa direpotkan oleh gadis kecil nan menggemaskan itu.
"Yeri tidak pernah merepotkan ku" ucap Yuri sambil berdiri
"Terima kasih karena sudah menemani Yeri, kami permisi" Sunmi yang terlihat terburu-buru berpamitan terlebih dahulu pada Yuri, tentu saja ia tidak lupa mengucapkan terima kasih
Yuri masih saja tersenyum saat dua wanita itu menjauh, namun senyuman itu hilang begitu saja saat ia menyadari tatapan orang-orang yang ada di sana.
Tatapan ketidak sukaan terhadap dua wanita yang akhir-akhir ini cukup dekat dengannya.
Yuri tahu kenapa mereka tidak menyukai bahkan tidak mau berdekatan dengan mereka, terlebih para wanita. Mereka takut Sunmi, wanita janda itu merebut suami mereka.
Padahal menurut Yuri, wanita itu tidak seperti yang digambarkan oleh mereka.
Sunmi merupakan ibu yamg luar biasa untuk Yeri, dia wanita pekerja keras, hidupnya hanya ia berikan pada Yeri.
Dan percayalah! Menurut pandangan Yuri, bukan Sunmi yang menggoda suami orang! Tapi para lelaki itulah yang sering menggoda janda satu anak itu.
"Aku ingin sekali membuat mereka benar-benar buta" gumam Yuri saat orang-orang yang ada disana masih menatap kepergian Sunmi dan Yeri
*
*
*Kaca mata keluaran terbaru dari blanc & eclare mencuri perhatian masyarakat, bahkan kaca mata itu sold out beberapa jam setelah diliris. Benar-benar membuat Jessica puas dengan hasil yang ia dapat.
"Ini semua berkat ketampanan Yuri" puji Minyoung, ia sengaja mampir ke ruangan Jessica untuk menggoda wanita yang terkenal dengan wajah dinginnya itu
Jessica yang tadinya sibuk dengan komputer, mengalihkan perhatiannya pada Minyoung yang berdiri di depan meja kerjanya.
Ia akui yang dikatakan Minyoung ada benarnya, tapi itu tidak sepenuhnya benar.
"Apa jadwal ku selanjutnya?" Jessica tidak mau meladeni pembicaraan Minyoung barusan
Minyoung memutar malas bola matanya saat sang atasan mengalihkan pembicaraan.
Mendapat tatapan tajam dari Jessica, Minyoung segera membuka ipad yang sedari tadi ia bawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
GG VILLAGE
Fanfiction"Aku jauh lebih baik darinya" ~Yuri "Aku tidak peduli jika kau selingkuh! Karena jika kau benar-benar mencintai ku, kau tidak akan mengkhianati ku bukan?" ~Jessica "Aku tidak pernah menyesali keputusan ku" ~Tiffany "Aku selalu mencintai mu" ~Taeyeon