21. Search

921 159 56
                                    

          Jisoo menyuruh Jennie menjemputnya, tadi pagi ia tidak membawa mobil le kantor. Untungnya Jennie tidak sibuk, jadinya ia bisa pulang dengan nyaman.

Di sepanjang perjalanan pulang, Jisoo yang duduk di kursi penumpang samping pengemudi tidak henti-hentinya menganggu Jennie yang sedang mengemudi.

"Ji, aku sedang mengemudi" keluh Jennie, pasalnya sang nampyeon tampannya itu terus saja mencuri ciuman di pipinya

"Kita sudah tiba di perumahan" Jisoo akui, ia sangat gemas dengan pipi chuby sang istri. Apalagi dilihat dari samping, rasanya Jisoo ingin melahap pipi yang terlihat seperti mandu tersebut

Jennie melayangkan tatapan tajamnya pada Jisoo, dan berhasil! Tatapan tajamnya selalu berhasil membuat Jisoo bungkam.

"Arraseo" gumam Jisoo, kini ia mengalihkan pandangan ke luar jendela

Saat bersamaan, Jisoo melihat Yuri. Laki-laki yang lebih tua darinya itu seperti baru pulang dari suatu tempat.

"Jen, Jen! Berhenti" Jisoo segera menyuruh Jennie berhenti, ia ingin menyapa Yuri sebentar

Jennie mengikuti instruksi Jisoo, ia menepikan mobilnya. "Wae? Kita hampir sampai" Jennie menunjuk rumahnya, ya! Tinggal sedikit lagi mereka akan sampai di rumah

"Tunggu aku di rumah! Aku ingin menyapa Yuri hyung sebentar" setelah mengatakan hal tersebut, Jisoo segera turun dari mobil

"Setelah menyuruh ku menjemputnya, ia meninggalkan ku begitu saja? Ck" desis Jennie, kemudian melajukan mobilnya kembali

Sedangkan Jisoo segera berlari menghampiri Yuri yang masih berdiri di belakang mobil yang terparkir di pekarangan rumah.

"Hyung" sapa Jisoo yang sudah berdiri di depan Yuri

Yuri yang hendak membuka bagasi mobil, mengurungkan niatnya setelah melihat Jisoo.

Senyum Jisoo mengembang saat Yuri menatap penuh tanya ke arahnya, "Wae?" Tanya Jisoo

Tanpa mengatakan apapun, Jisoo segera membantu Yuri membuka bagasi mobil. Ia pikir sang hyung membutuhkan bantuannya.

Betapa terkejutnya Jisoo melihat beberapa kantong belanjaan, Jisoo sangat yakin laki-laki lebih tua darinya itu pasti sedang menyiapkan sebuah party.

"Party untuk Jessica eonnie?" Tebak Jisoo antusias

Yuri segera mendorong pelan Jisoo menjauh dari mobilnya, "Pergi sana!" Usir Yuri

"Heyyyyy hyung, kenapa mengusir ku?" Semprot Jisoo tidak terima

"Aku sibuk" jawab Yuri

"Sibuk menyiapkan party ulang tahun Jessica eonnie yang ke-30?" Jisoo semakin menggoda laki-laki lebih tua darinya itu

Yuri mengabaikan Jisoo, ia mengangkat beberapa kantong belanjaan ke dalam rumah. Sedangkan Jisoo mengambil sisa kantong belanjaan yang tertinggal di bagasi. Ia tidak lupa menutup bagasi mobil kembali.

Baik Yuri maupun Jisoo tidak ada yang buka suara, Jisoo yang telah meletakan kantong belanjaan langsung duduk di sofa ruang tamu. Ia memperhatikan Yuri yang sedang mencek kantong belanjaan tersebut.



"Dia bilang tidak punya uang, tapi apa semua ini?" Gumam Jisoo masih di posisi yang sama



Yuri dapat mendengar jelas gumaman Jisoo barusan, ia segera melemparkan tatapan tajam ke arah laki-laki lebih muda darinya itu.

"Kau tidak dengar? Aku sibuk! Oleh sebab itu, tolong tinggalkan aku sendirian" ujar Yuri

Kemarahan Yuri yang menurut Jisoo tiba-tiba, membuat Jisoo merapatkan bibirnya rapat-rapat.

GG VILLAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang