Sebenarnya hari ini Jungkook berencana mengajak Yein untuk kembali ke Seoul namun niatnya ia urungkan karena Yein mengatakan masih ingin menghabiskan waktu di rumah orang tuanya dan Jungkook pun hanya menuruti keinginan Yein.
Saat ini Jungkook dan Yein sedang duduk menonton TV, namun sebenarnya hanya Yein yang fokus menonton TV sedangkan Jungkook sibuk bermain dengan ponselnya. Lalu pintu depan terbuka menampilkan presensi Yongbin yang baru pulang dari sekolah.
"Yongbin-ah kau sudah pulang? Tumbenan sekali." Tanya Yein pada Yongbin.
"Tadi para guru harus mendatangi rapat rutin akhir bulan," Jawab Yongbin.
"Lalu bagaimana harimu di sekolah?"
"Cukup baik nona. Oh ya, dimana eomma? "
"Sedang pergi membeli beberapa bahan makanan untuk nanti malam." Yongbin pun mengangguk paham mendengar ucapan kakaknya itu.
Saat Yongbin ingin melangkah menuju kamarnya suara Jungkook berhasil menghentikan langkahnya.
"Tunggu Yongbin!"
"Ada apa hyung?"
"Apa yang sedang kau bawa?"
"Eoh ini susu pisang, tadi aku membelinya di supermarket," Jawab Yongbin.
"Apa aku boleh minta?" Tanya Jungkook seperti memohon, bagaimana tidak pria yang sebentar lagi akan menjadi seorang ayah itu membuat raut wajah seperti anak kecil yang akan menangis jika keinginannya tidak dituruti.
"Ini hyung ambilah semunya." Ucap Yongbin sambil memberikan kantung yang ia bawa.
Seketika Jungkook langsung berlari menghampiri Yongbin dan segera duduk kembali ke tempat sebelah Yein setelah mengucapkan terimakasih. Jungkook terlihat sangat serius menikmati susu pisang yang kini tengah ia minum,
Yongbin dan Yein saling bertatapan karena masih bingung dengan kelakuan pria yang kini tengah meminum susu pisang itu dengan serius. Yongbin tadi membeli 5 susu pisang dan ia baru meminum satu tapi sisanya ia Jungkook memintanya, Yongbin yang tidak tega melihat wajah kakak iparnya yang seperti anak kecil itupun langsung memberikan semuanya.
"Kalau begitu aku pergi ke kamar dulu nona." Yein hanya menanggapi ucapan Yongbin dengan anggukan lalu kembali fokus ke layar televisi.
Sore harinya Yein dan Jungkook berpamitan bahwa mereka akan kembali ke Seoul. Saat ini mereka berdua sedang berpamitan kepada orang tua Yein.
"Nak Jungkook, tolong jaga putri ku dengan baik. Dia adalah putri kami satu-satunya, jadi tolong buat dia bahagia." Tuan Jungkook memeluk sambil membisikkan hal itu kepada Jungkook, Jungkook pun mengiyakan keinginan tuan Jungkook tersebut.
"Yein, nanti jika kau mengidam katakan saja pada Jungkook. Kau jangan merasa sungkan meminta kepadanya karena dia suami dan calon ayah anakmu. Dan Jika kalian bertengkar tolong coba selesaikan masalahnya, jangan justru lari dan menganggap semua masalah itu selesai begitu saja hanya dengan lari dari masalah." Nasehat ibu Yein.
"Nee eomma, aku akan mengingat nasihat eomma. Terimakasih atas nasihat eomma, aku pulang dulu kapan-kapan aku akan datang lagi kemari untuk mengunjungi kalian." Yein pun lalu beralih kepada sang adik.
"Yongbin-ah, tolong jaga appa dan eomma untukku. Jangan jadi anak nakal selama aku tidak disini."
"Tanpa nona suruh pun aku akan menjaga appa dan eomma, nona. Nona jaga diri baik-baik, aku menyayangi nona." Ucap Yongbin memeluk Yein dan tanpa sadar baik Yongbin maupun Yein menitihkan air mata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry {Jungkook & Yein}
De TodoTidak disangka oleh Yein hanya karena menyelamatkan seorang nenek-nenek Yein dijodohkan dengan cucunya. Yein tidak mau dijodohkan dengan cucu nenek tersebut tapi nenek tersebut tetap memaksa Yein untuk menikah dengan cucunya sebagai rasa terimakasih...