Selama diperjalanan pulang Jungkook terus berfikir untuk mengajak Yein pergi honeymoon,namun ia bingung harus honeymoon kemana jika Yein mau karena dia tidak begitu berpengalaman.Ia berfikir untuk meminta saran kepada teman-temanya yang sudah beristri,mereka pasti tau tempat yang cocok mengenai hal seperti itu.
Jungkook sudah berada di pekarangan rumah,ia bergegas turun lalu pergi ke kamarnya untuk membersihkan diri.Besok ia harus menemani Yein untuk bertemu dengan orang tuanya,ia tahu pasti Yein sangat merindukan orang tuanya karena selama beberapa bulan pernikahan mereka berjalan Yein belum mengunjungi orang tuanya sama sekali.
Saat masuk kamar Jungkook melihat Yein yang sedang duduk di pinggir ranjang,Yein yang mengetahui kedatangan Jungkook langsung berdiri menghampiri Jungkook.
"Eum apa kau ingin dibuatkan kopi atau mandi saja?" Tanya Yein pada Jungkook.
"Siapakan kopi saja aku akan mandi,tolong bawa ke ruang kerjaku nanti" Jawab Jungkook dengan ekspresi datar namun ia menyunggingkan senyumannya setelah Yein pergi.
"Baiklah aku akan buatkan kopinya"
Setelah beberapa menit membersihkan diri Jungkook segera pergi ke ruang kerjanya untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan yang ia bawa pulang tadi.Ia tidak ingin pekerjaannya tertunda walaupun besok ia akan pergi,baginya pekerjaan tetap harus dilakukan walau sesibuk apapun dia karena merupakan tanggung jawabnya.
Ditengah sibuknya Jungkook pada berkasnya Yein datang dengan membawa kopi yang ia buatkan untuk dirinya.
"Terimakasih,besok kita tak akan berangkat pukul 9 sebelum pukul sembilan kau harus sudah siap karena aku akan pergi kekantor sebentar lalu menjemputmu" Jelas Jungkook.
"Baik,aku akan tepat waktu"
Setelah itu Yein pergi dari ruang kerja Jungkook ke kamarnya,Yein memutuskan untuk beristirahat karena tubuhnya masih sedikit sakit akibat yang semalam.Yein selalu merasa malu mengingat kejadian itu,ia terlihat bodoh mengikuti saran dari Yerin karena menurutnya terlalu memalukan namun ia bisa apa,ia hanya ingin membuat Jungkook senang karena bagaimanapun dia adalah suaminya.
Selesai dengan pekerjaannya Jungkook segera menyusul Yein yang sudah tidur terlebih dahulu,besok ia akan mempunyai banyak waktu untuk menemani Yein tanpa ada gangguan karena ia telah menyelesaikan semua pekerjaannya.
Setelah mengganti baju santainya dengan piama tidur Jungkook segera ikut berbaring di samping Yein untuk pergi ke alam mimpinya.
Cahaya matahari yang menembus gorden kamar Jungkook membuat Yein terbangun dari tidurnya,ia segera bangkit menuju kamar mandi untuk membersihkan diri sedangkan Jungkook masih tertidur dengan lelap dengan selimut yang menggulung tubuhnya.
Beberapa menit kemudian Jungkook terbangun karena mendengar suara berisik,lalu ia melihat Yein yang sedang mengeringkan rambutnya dengan headrayer.Yein yang menyadari Jungkook terbangun karena suara headrayernya segera mematikan benda tersebut.
"Maaf kalau aku menganggu tidur mu" Ucap Yein.
"Tidak apa,lagipula jika aku tidak mendengar suara benda itu aku tindak akan bangun dan mungkin akan telat untuk mengantar kerumah orang tuamu"
"Baiklah,aku akan menyiapkan pakaian mu,kau pergilah mandi,apa kau jadi ke kantor terlebih dahulu?" Ucap Yein.
"Tidak,pekerjaan ku sudah aku selesaikan semuanya kemarin malam,setelah ini kita langsung berangkat saja untuk sarapan kita bisa mampir ke restoran dulu" Jelas Jungkook pada Yein,Yein hanya mengangguk mengerti.
Saat ini mereka sudah siap untuk pergi berangkat ke rumah orang tua Yein yang berada di Busan,saat mereka turun dari tangga kedua orang tuanya dan Hyorin yang sedang berada di meja makan langsung menatap mereka.
"Jungkook kau mau kemana?" Tanya ayah Jungkook.
"Aku akan pergi ke Busan untuk berkunjung ke rumah orang tua Yein" Jawab Jungkook sambil melirik Yein yang ada di sampingnya.
"Kalau begitu hati-hati,sampaikan salamku pada kedua orang tua Yein nanti"
"Baik ayah"
Sedangkan ibu Jungkook dan Hyorin yang melihat kedekatan Jungkook dan Yein sangat merasa kesal karena semakin hari mereka semakin dekat.
Butuh waktu beberapa jam untuk sampai di Busan,selama di perjalanan baik Yein maupun Jungkook hanya bicara seperlunya saja.Mereka lebih banyak diam karena tidak tahu apa yang harus mereka bahas,mereka juga bingung bagaimana untuk mengawali percakapan mereka berdua.
Sesampainya di rumah orang tua Yein Jungkook segera memarkirkan mobilnya di depan rumah.Ia mengeluarkan beberapa oleh-oleh yang ia beli dari Seoul tadi saat berhenti.
Jungkook dan Yein disambut dengan hangat oleh kedua orang tua Yein,Jungkook sedikit merasa canggung saat bertemu dengan kedua orang tua Yein karena selama beberapa bulan pernikahan mereka berjalan baru kali ini ia mengunjungi rumah mertuanya itu.
"Ayo nak Jungkook masuk,maaf rumahnya tidak begitu besar" Ucap ibu Yein,jungkook hanya menangguk karena masih merasa canggung.
Saat masuk Jungkook mengamati rumah Yein yang sederhana namun sangat nyaman,baru kali ini ia merasa sangat nyaman saat bertamu di rumah orang.
"Jungkook mari duduk" Ucap ayah Yein menyuruh Jungkook duduk di ruang tamu.
"Maaf,kami tidak bisa menjamu dirimu dengan baik,kami merasa bingung harus menyiapkan apa untukmu" Ucap ayah Yein.
"Tidak apa abeoji,dengan menyambut saya seperti itu tadi sudah membuat saya merasa di jamu dengan baik"
Tidak disangka oleh Jungkook kalau ayah Yein begitu sangat menyenangkan untuk diajak bercerita,mereka seperti ayah dan anak yang sedang berbagi cerita namun mungkin orang-orang tidak akan menyadari kalau mereka sebenarnya adalah menantu dan ayah mertua.
"Eomma,appa Yongbin pulang" Teriak adik Yein.
"Hey!jangan berteriak-teriak seperti itu,kau membuat kuping eomma sakit" Ucap ibu Jungkook,sedangkan Yongbin hanya bisa nyengir kuda.
"Woah!Yein nona" Teriak Yongbin kegirangan saat melihat Yein yang berdiri di dekat ibunya.Yongbin pun menghampiri Yein lalu memeluk dirinya.
"Yongbin aku tidak bisa bernafas,kau terlalu erat memelukku" Ucap Yein.
"Hehehe maaf nona,habisnya aku rindu sekali dengan nona,terimakasih hyung sudah membawa nona ku kemari" Ucap Yongbin sambil melambaikan tangannya pada Jungkook.
Sedangkan Jungkook hanya menanggapi dengan senyumannya,Jungkook memutuskan bahwa ia akan menginap bersama Yein semalaman di sini.Jika mereka saat ini pergi pulang ke Seoul maka akan sampai dini hari,akhirnya mereka memutuskan untuk menginap dan keluarga Yein menyambut dengan sangat senang keputusan Yein dan Jungkook menginap.
Selamat berbuka puasa semuanya bagi yang lagi puasa🤗gimana puasa hari pertama lancar kan,selama bulan puasa ini aku akan update setiap buka puasa ya,dan (di usahakan) update setiap hari,kalo gk gitu satu minggu 2 kali update😊
Jadi jangan lupa buat Voment ya supaya aku lebih semangat update nya😉
See you 💜💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry {Jungkook & Yein}
RandomTidak disangka oleh Yein hanya karena menyelamatkan seorang nenek-nenek Yein dijodohkan dengan cucunya. Yein tidak mau dijodohkan dengan cucu nenek tersebut tapi nenek tersebut tetap memaksa Yein untuk menikah dengan cucunya sebagai rasa terimakasih...