"Mau kemana?"
Taehyung tanya waktu setelan pacarnya yang agak rapi, tapi gak ngilangin kesan bad -nya sama sekali. Jungkook lirik sekilas, lalu masukin laptopnya ke tas.
"Mau ke perpustakaan kota sebentar," Lalu Jungkook jalan, berhadapan sama Taehyung yang di ambang pintu apartemennya.
"Malem-malem kaya gini? Bukannya perpustakaan kota tutupnya sore?"
Jungkook jilat bibirnya yang terasa kering, "Oh, iya. Maksudku mau ke toko buku, sekalian baca-baca beberapa buku disana. Untuk bahan skripsi."
"Kamu bohong." Bukan sebuah pertanyaan, melainkan pernyataan.
"Iya, maaf. Sebentar aja, kamu di apartemen-ku. Aku udah ada janji."
"Sama Yeji?"
Taehyung lihat, Jungkook nganggukin kepalanya pelan. Dan cowok Kim itu hela nafas, lalu sodorkan kantung plastik berisi martabak yang sempet dia beli waktu mau kesini.
"Nih, simpen di kulkas sebelum pergi. Aku mau pulang aja."
Jungkook terima, tapi langsung tahan tangan pacarnya waktu mau beranjak pergi. "Jangan pulang, disini aja. Aku cuma bentar aja kok."
Taehyung lepasin tangannya, "Ngapain aku disini? Sedangkan pacarku aja seneng- seneng sama cewek laen."
Menohok.
"Enggak, aku bukan seneng-seneng. Aku cuma bahas skripsi doang sama dia."
"Emangnya harus banget ya sama dia? Apa-apa sama dia terus kamu itu belakangan ini, kenapa nggak sekalian aja pacaran sama dia!?"
Taehyung tahu ini egois. Padahal pacarnya cuma bahas skripsi. Tapi dia juga agak kesel. Dia tahu kalau Yeji cuma manfaatin situasi.
"Yang, please? Jangan ngomong gitu. Aku cuma mau lulus cepet." Waktu Jungkook mau raih pacarnya untuk di peluk, tapi si empu langsung menghindar.
"Yaudah sana bahas skripsi atau apapun itu. Aku mau pulang aja."
"Aku anter ya?"
Taehyung nolak. "Nggak usah, aku bisa pulang sendiri."
"Dek, please? Aku tau kamu marah, jangan kaya gini ya?" Lalu Jungkook cek arlojinya, "Aku nggak bisa lama-lama. Kamu tunggu sini sebentar, aku nggak lama kok disana."
"Nggak mau, aku mau pulang."
"Oke, pulang. Aku anter."
"Nggak usah."
"Tae, please? Aku an—"
"Aku bil—"
"Oke, terserah kamu mau apa, aku duluan."
***
Lalu besoknya. Keduanya sama sekali gak ada pembicaraan. Baik Jungkook maupun Taehyung sama sekali gak ada yang berusaha untuk samperin satu sama lain. Jungkook sibuk sama skripsinya, dan Taehyung sibuk sama tugasnya.
Marah karena hal sepele, sama sekali gak mencerminkan sikap dewasa. Dan hasilnya, hubungan keduanya merenggang jauh. Sekaligus gosip tentang Jungkook dan Taehyung putus, tentang Jungkook yang gandeng cewek makin merebak luar. Kalo pasangan famous lagi ada masalah, pasti banyak yang ngurusin.
Seharian ini Juga Taehyung keliatan banyak diemnya. Bicara sesekali kalau dibutuhin doang. Anak sulung sama anak tunggal, sama-sama keras kepala.
KAMU SEDANG MEMBACA
Backstreet
Fanfiction[KookV Fanfiction] [Finish] Mereka berdua backstreet; pacaran diem-diem. Keduanya terhalang restu orang tua. KookV Pict from pinterest.