"Jim, sohibmu udah direstui, gak ada niat untuk traktir?"
"Bangsat, harusnya gua yang minta traktir anjing!"
Jungkook ketawa, total ketawa lepas. Biarkan orang-orang yang ada sekitar mereka heran liat tawa cowok itu. Lagi bahagia, siapa yang berani ganggu.
Sedang Jimin mendengus, lalu ketawa geli. Dalam hatinya juga senang karna sahabatnya udah di restui, dia jadi gak denger keluhan soal hubungan yang gak di restui lagi dari Jungkook.
Omong-omong, latar tempat mereka di depan Supermarket tempat mereka kerja. Jam kerja sudah habis, jadi mereka bisa ngobrol santai sebelum pulang.
"Terus sekarang boleh bebas main ke rumah Taehyung?"
"Ya.." Teguk colanya sebentar sebelum jawab, "udah bisa main kesana, tapi belum boleh bebas bawa anaknya."
"Ya seenggaknya restu udah di tangan. Lo jadi gak curhat mulu ke gue."
"Anjing," umpat Jungkook, lalu hela nafas. "Padahal rencananya mau ajak pacar ke Busan."
"Tinggal bilang ke orangtuanya, gitu susah amat. Gue yakin Tuan Kim bolehin, asal lo bener-bener jaga dia."
Jungkook bergumam. "Hm, ntar gue coba."
Gak lama kemudian, handphone Jungkook berbunyi. Pas di lihat, nama 'Taebii' dengan emot kepala harimau muncul. Jungkook hadapkan layarnya ke Jimin sambil pasang senyum pongah.
"Pacar," katanya, lalu jawab panggilan tersebut.
Jimin mendengus.
"Kenapa, Yang?"
"Dimana?"
"Supermarket, sama Jimin, kenapa?"
"Laper, beliin makan gih."
"Memang di rumah gak ada Mama Papa-mu?"
"Sudah tidur, gak ada makanan apa-apa. Cepet beliin."
"Heh, memang aku babumu?"
"Oh, nggak mau?"
"Nggak."
Lalu telfon dimatikan sepihak sama Jungkook. Dia taruh lagi handphone-nya di saku jaket, hisap rokok di tangannya sekali, lalu bangkit berdiri.
"Mau kemana?" tanya Jimin heran.
"Mau ngapel," jawab Jungkook sambil beranjak ke mobil.
"Heh, bangsat! Siapa yang bayar ini anjing!"
"Lo, lah. Bye, Jim! Thank's traktirannya!"
"Jungkook bangsat!"
***
"Pake pelet apa, kok Mama sama Papa bisa kasih restu kamu?"
"Pake apa, ya, pake cintaku padamu kali?"
Setelahnya Jungkook ketawa, ngerasa geli sendiri sama perkataannya. Cringe.
Latar tempat mereka saat ini di mobil, tepatnya parkiran Kampus habis selesai kelas. Belum ada rencana mau jalan, jadinya ya begini, duduk di mobil yang dalam keadaan mati.
Setelah kejadian semalam, Jungkook jadi sedikit bebas untuk apel pacar. Kalau ke rumah Taehyung gak di tatap tajam juga penuh selidik lagi. Ehe, seneng dia tuh.
"Ayo jalan, masa mau disini terus." Gerakin tangannya yang dipegang pacar, Taehyung bilang.
Jungkook beralih posisi jadi hadap Taehyung, pasang senyum gantengnya. "Aku cinta kamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Backstreet
Fanfiction[KookV Fanfiction] [Finish] Mereka berdua backstreet; pacaran diem-diem. Keduanya terhalang restu orang tua. KookV Pict from pinterest.