Part29

1.2K 74 32
                                    

Penerbangan 15 Menit lagi, Nasya sudah berada di bandara bersama Bi inah yang tadi di antar oleh Pak Darman.

Lalu mereka masuk ke pesawat karena penerbangan akan dilakukan 5 Menit lagi. Nasya sudah tidak bisa berpikir jernih, pikirannya tetap pokus terhadap Papahnya sekarang. Dan tidak sadar bahwa ponselnya banyak Pesan dari seseorang.

Rasanya mimpi baru kemarin kemarin Nasya video cal bersama papahnya itu, dia tidak melihat diwajahnya sakit tapi bahagia, Papahnya seolah pintar menyimpan Rasa sakitnya itu. Dia pikir Papahnya Tidak separah ini. Sudah dua minggu ditinggal ke luar negri oleh orang tuanya untuk berobat Papah Nasya, pikir Nasya Papahnya itu berobat untuk sembuh tapi malah makin parah.

.....

Hari senin adalah hari yang paling tidak disukai oleh Murid SMA BUDI KARTIKA karena upacara,apalagi setiap hari senin pasti ada rajia. Dan sudah 1 minggu pula Nasya tidak sekolah.

Dira maupun Dinda khawatir apalagi tidak ada kabar sedikit pun dari Nasya. Datang kerumahnya pun Disana tidak ada siapa siapa. Beda dengan Rega entah kenapa Dia sekarang mementingkan murid baru itu. Dira maupun Dinda jijik jika sudah melihat cewek itu berdekatan dengan Rega, apalagi Rega biasa aja tidak terlihat terusik.

Sudah 1 minggu juga Dira mencari tahu tentang cewek itu tapi Nihil dia tidak tau apa apa.

Sekarang upacara dimulai. Belum saja beberapa menit sudah ada yang pingsan. Saat Dira melihat itu ternyata yang pingsan si Cewek murid baru yang sedang dekat dengan Rega.

Yang lebih kagetnya Rega Seperti khawatir saat cewek itu Pingsan, dan membawa nya ke UKS di gendong ala bridal syle.

Ingin rasanya dia mencaci maki Rega, bisa bisanya dia khawatir sama cewek lain dibandingkan dengan Pacar sendiri yang sudah 1 minggu tidak ada kabar. Awas aja nanti jika sudah beres upacara dia akan memarahi Rega.

......

"Nda temenin gue" ujar Dira yang baru saja beres upacara.

Dinda yang baru saja ingin duduk hingga tidak jadi"kemana?"

"ke UKS"

"hah lo sakit Dir?

"udah cepet"

Dinda mengangguk lalu mengikuti Dira yang sekarang menuju ke UKS.

Saat membuka Pintu UKS dia sudah muak dengan muka cewek itu, apalagi sekarang dia sedang disuapi oleh Rega.

"permisi gue gak ganggu kan?"tanya Dira masih menahan emosinya.

"masuk aja"jawab Rega.

"boleh kenalan?"tanya Dira sambil memasangkan senyum terpaksanya terhadap cewek itu.

Cewek itu tersenyum sambil mengangguk.

Melihat itu Dira rasanya jijik dan Mual seolah tidak ada yang beres dengan cewek ini.

"gue Nazwa Tania"ucapnya sambil tersenyum.

Dira mengangguk"gue Dira temen Nasya pacarnya Rega yang saat ini sedang lo deketin"

Rega maupun Dinda kaget dengan Ucapan Dira.

Nazwa tersenyum bangga"ohhiya?gue baru tau kalau sahabat gue udah punya pacar ternyata"

"sahabat ya?"tanya Dira dengan nada kesal.

Nazwa mengangguk.

"tapi Nasya pacarnya"

"tapi lebih tau gue tentang kehidupan Rega"tersenyum remeh.

Dira terkekeh"gitu aja belagu"

"jaga ucapan lo"ucap Rega dengan Nada marah.

Dira kaget tapi lagsung terkekeh"uwwww Marah, ternyata Lo udah ngecewain Gue"jawab Dira terhadap Rega.

Rega Diam.

"gue kecewa karena lo udah ngecewain Sahabat gue ,inget lo itu udah punya pacar yaitu Nasya Marcelia Putri kalau lo lupa namanya"ucap Dira marah.

"lo gak mau nyari tau apa gitu tentang Nasya yang gak ada kabar 1 minggu ini?"tanya Dira.

Rega Tetap Diam.

"kenapa lo diam?baru inget Nasya gak sekolah udah 1 minggu?" Dira terkekeh "dasar brengsek"lanjutnya.

"dan lo Nazwa Tania yang cantik,sakit boongan juga so drama queen"ucap Dira lalu pergi dari Ruangan itu. Dira sudah Muak melihat wajah Rega dan Nazwa.

"dia beneran sakit"ucap Rega lagi da mungkin masih terdengar oleh Dira dan Dinda.

"masih kamu pikirin Dia?"tanya Nazwa saat Dira dan Dinda sudah pergi.

Rega Diam

Nazwa terkekeh"inget Ga gue yang udah ngebantuin lo di saat lo terpuruk"

Rega masih Diam dia bingung harus jawab apa disisi lain Dia cinta dan sayang Nasya.

Sebenarnya juga dia lebih lebih khawatir juga sama Nasya, hanya saja dia sembunyikan raut wajahnya seolah baik baik saja.

........

Dinda ngejar Dira yang jalannya cepat"waw lo hebat Dir"

Dira diam karena masih marah.

"gue baru tau kemarahan lo tadi seperti apa"

Dira yang sudah sampe lalu duduk dikursi taman belakang sekolah diikuti oleh Dinda.

"kita harus cari kebenarannya"ucap Dira penuh tekad.

"kebenaran apa?"

"Tentang Nazwa Tania"ucap Dira sambil tersenyum Kejam.

"menurut gue dia itu orang gak baik,dan jadi so lemah dihadapan semua orang termasuk Rega"

"mana Rega nurut lagi"kesal Dira.

Saat itu Juga Yuda datang bersama Tian menghampiri mereka yang sedang duduk di Kursi taman belakang.

"kenapa Bee?"tanya Yuda melihat raut wajah Dira yang mood nya tidak baik.

"gue mau nanya deh sama lo?"ucap Dira sambil menatap wajahnya.

"dan sama lo juga Ian"ucap Dira lagi sambil beralih menatap wajah Tian.

Tian kaget"kok ke gue?gue gak tau apa apa Dir suer tekewer kewer" sambil mengangkat dua jarinya"v"

"kita introgasi aja Dir"usul Dinda.

Dira menghela nafas panjang"kalian tau tentang masalalu cewek baru itu yang sekelas sama lo berdua?"

Tidak ada yang menhawab.

"bee lo mau ngerusak hubungan orang juga?mau berpihak sama sahabat brengsek lo itu ?yang jelas jelas salah Dia"ucap Dira tehadap Yuda.

"oke gue jelasin"pasrah Yuda.

"setau gue Dia itu temen kecilnya Rega,dulu rumahnya tetanggaan tapi waktu SMP dia pindah sekolah keluar negri dan disana Rega berubah menjadi Dingin kesemua cewek dan Sekarang Jiwa Raga kembali setelah ada nya Nasya"ucap Yuda.

Dira mengangguk masih pokus mendengarkan.

"Dan waktu itu Papahnya ninggalin Rega waktu Rega umur 7 tahun dan Papahnya sekarang datang lagi ke Mamahnya Rega,itu sih yang gue tau"ucap Tian.

"oke gue paham sekarang"ucap Dira mengangguk paham sambil seolah dia mengerti apa yang akan direncanakn oleh cewek baru itu.

Semuanya melihat Dira tidak paham.

"pokonya kalian bantuin gue aja"

"ada rencana apa emang?"tanya Dinda.

Dan semuanya serempag mengerti saat Dira memberi tahu apa rencana nya,lalu Dira tersenyum Remeh. Prinsip Dira jika ada yang mengusik Sahabatnya Dia harus berurusan dulu sama Dirinya.

Ayo coment and vote juga share sama teman temanNya.

Seyou part selanjutnya.

My Cool Boy Rega [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang