D-Zero: 10 ⚠️⚠️

711 128 40
                                    

D-Zero

Chapter 10: Kotak Kehidupan

.
.
.

Warning!!⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️

Ada adegan yang mungkin tidak cocok untuk beberapa orang. Maaf kalau tidak nyaman, tapi bisa diskip aja ya part ini.

Aku masukin sedikit adegan depresi dan self h*rm. Jadi aku tidak menyarankan kalian yang memang memiliki hal seperti itu untuk membaca part ini.

Dan juga, semua sifat karakter di cerita ini TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN KARAKTER DAN SIFAT MEREKA DI DUNIA NYATA.

AKU HANYA MEMINJAM NAMA MEREKA SAJA, BUKAN KEPRIBADIAN MEREKA.

Terima kasih untuk pengertiannya.

.
.
.

Motto:

"Dunia tak butuh orang jahat. Dunia hanya butuh orang yang peduli sesama."

.
.
.

Yel-yel:

D-Zero!
Do it! Do it! Do it!

.
.
.

Chapter 10 start

.
.
.

Jeno tidak main-main ketika dia bilang dia akan pergi menemui Renjun yang saat ini sudah dibawa Haechan ke polisi. Berdasarkan kesaksian Felix, Renjun ada di atas atap sekolah dan mendorong Hyunsoo.

Jeno bahkan sedikit terkejut ketika Haechan menambahkan bukti rekaman CCTV yang Seungmin tunjukkan padanya setengah jam lalu di ruang D-Zero, sebelum Jeno sampai ke kantor polisi.

Rekaman CCTV itu menambahkan hukuman Renjun dan mungkin bisa menjadi bukti kuat untuk persidangan nanti.

Jeno tidak tahu kalau ternyata Haechan senekat itu menjebloskan teman sendiri ke dalam penjara. Jeno pikir Haechan bukan orang yang akan langsung bertindak setelah berbicara.

Melangkahkan kaki pelan dari dalam kantor polisi, Jeno berjalan ke luar dari sana bersama Haechan, Yangyang, dan Felix. Padahal awalnya, Jeno datang untuk berbicara dengan Renjun, tapi kini, dia malah berniat pulang karena dirinya sendiri tak sanggup bertemu Renjun.

Bila memang Renjun sudah membohonginya, itu berarti Renjun adalah orang jahat, tapi kalau tidak, entah apa fakta yang akan terbongkar nanti, yang pasti, Jeno akan langsung menyerang Haechan detik itu juga. Bagaimana pun, Haechan akan bertanggung jawab atas tertangkapnya Renjun.

"Kamu ke sini untuk menemui Renjun, kan? Kenapa tidak masuk dan berbicara dengannya? Dia mungkin akan memberitahumu sifat dia yang sebenarnya." Haechan berbicara dengan nada sedikit sinis.

Jeno memutar bola mata. Dia memang ingin bertemu Renjun, tapi nanti, setelah memastikan Haechan dan yang lain pulang. Entah kenapa firasat Jeno mengatakan bahwa Renjun akan memberitahunya sesuatu jika mereka berdua saja.

DZero | 00L ✔ [Segera Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang