prom night

1.4K 51 1
                                    

Hari ini tepat dihari senin ini mereka semua kembali kesekolah. Melaksanakan upacara seperti biasanya,tapi mereka tidak ada kegiatan belajar mengajar terlebih dahulu. Dan juga mereka semua merasa ada yang berbeda terlebih para ciwi ciwi mereka merasa kehilangan pangeran tampanya yaitu tidak akan ada mos wanted, akh ngak asik dong. Clara,caca, lala, sekarang naik ke kelas XII.anak kelas X naik ke kelas XI, dan sekarang ada anak kelas X baru.anak anak lain senang sekali karna semenjak ka shinta dkk lulus tidak akan ada lagi korban bullying. Jadi mereka semua merasa aman. Karna memang shinta dkk lah yang suka membuly seenak jidat mereka. Upacara telah selesai dilaksanakan, para murid berhamburan untuk melihat nama mereka yang tertempel di mading. Kini lala, Clara dan caca mereka sedang menuju mading mereka menunggu orang agak sedikit setelah itu mereka melihat mereka akan berada dikelas mana.

"Clara XII ips 1,lala XII ips 1,dan gue sekelas sama kalian" Pekik caca kegirangan dan langsung menghambur kepelukan kedua temannya. "Akhirnya doa gue dikabulin, gue bisa sekelas lagi sama kalian" Lanjutnya sambil menunjukan deretan gigi putihnya.

"Ihh... Lebay lo ca. Gue juga seneng, tapi ngak alay banget kaya lo"

"Udah udah, gak kerasa ya kita udah kelas XII aja"caca dan lala mengangguk. Clara mengajak kedua temannya untuk ke kelas baru mereka. Ternyata sudah banyak orang, dan juga banyak teman Clara dari kelas sebelumnya. Tak lama ada guru masuk, tapi tidak membawa buku pelajaran.

" Baik anak anak,dengarkan ibu, nanti malam kita bakal adain acara promnight, kalian boleh datang, dandan yang rapi dan cantik/ganteng, acara akan dimulai pukul 07:30.baiklah cuman itu yang ibu mau sampaikan.... Kalian boleh pulang kalau sudah mendengar bel. "Beberapa detik bu rastri keluar bel pulang pun berbunyi. Semua murid berhamburan untuk pulang kerumah masing-masing. Clara, caca dan lala, mereka berinisiatif untuk ke mall terlebih dahulu. Sebenarnya Clara tidak mau tapi dia dipaksa oleh kedua temannya. Jadilah dia terpaksa ikut. Kini mereka bertiga sedang berada di mall terbesar di jakarta. Mereka bertiga sudah menghubungi pacar nya masing-masing untuk menjemput mereka.

"Ca, la kalian udah dapet belum, gue udah dapet nih" Ucap Clara sambil memperlihatkan paper bagnya.

"Gue belum dapet, lo udah dapet belum ca?"

"Gue juga belum dapet" Saat mereka berbincang ternyata Alvaro, radit, dan Reyhan sudah ada didepan mereka bertiga.

"Honey, kamu udah belum belanjanya?" Tanya radit sambil merangkul pinggang lala.

"Belum nih. Yang udah cuman Clara aja"

"Ra kamu udah belanjanya?" Tanya Alvaro pada Clara.

"Udah nih, aku capek banget"

"Guys gue sama Clara tunggu dicafe ya, kasian Clara kan dia lagi berbadan dua, jadi jangan cape cape"

"Iya nanti kita nyusul. Maaf ya ra udah buat lu cape" Kata caca sambil memeluk Clara.

"Gapapa.yaudah gue sama ka Alvaro tunggu dicafe depan ya." Kata Clara sambil melambaikan tangannya. Alvaro dan Clara berjalan beriringan menuju cafe. Alvaro merangkul Clara posesif. Mereka berdua telah sampai di cafe cafetaria mereka berdua memesan makanan dan minuman.

"Ra kamu mau pesen apa. Mau makan atau minum?"

"Aku mau dua duanya. Minumnya juice jeruk. Makannya spageti."Alvaro memanggil waiters. Setelah itu Alvaro memesan pesanan dari Clara.tak lama makanan datang. Clara dan Alvaro langsung memakannya.

Disisi lain....

"Ka aku udah nih belanjanya. Kita langsung ke cafe aja ya. Lagian aku juga udah laper" Kata lala yang dianguki oleh caca, radit dan Reyhan. Mereka berempat berjalan berpasangan. Saat dijalan mereka tiba tiba caca ada pangilan alam. Caca meminta izin untuk kekamar mandi. Reyhan ya dia menemani Caca kekamar mandi. Tapi Reyhan menunggu diluar masa iya kedalem nanti disangka mau ngapain lagi...... Lala dan radit telah sampai di cafe yang Alvaro katakan.

Nikah Saat SmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang