Mine ● (NK) >< Saaih Halilintar

66

Kini saaih , (nama kamu) dan gh girls sudah berada di apartemen. (nama kamu) pun sudah mengganti baju.

Kini mereka sedang berada di ruang tamu

"tadi siapa yang bully kamu?" tanya saaih

(nama kamu) hanya diam.

"sayang jawab, siapa yang bully kamu? dia gak ada pikiran ya? udah gede, udah dewasa tapi main nya bullying." ucap saaih kesal

"bully mah, gak hanya untuk anak kecil ataupun remaja ih. Terkadang kakak juga pernah di bullying , ya walaupun bullying kata kataan" ucap iyyah

"ya tapi kak, aaih gak terima. (nk) di bully kaya gitu, emang siapa sih yang bully kamu?" tanya saaih

Lagi lagi (nama kamu) hanya diam

"yaudah kalo kamu gak mau jawab, kak aaih tanya sekarang ciri ciri yang bully (nk) tuh kaya gimana?" tanya saaih

"dia cewek ih, dia tadi juga nampar (nk)" jawab jidah

"ck... Kan udah main fisik kan , ini nih aaih yang gak suka." ucap saaih kesal

"terus ciri ciri nya kaya gimana kak jidah?" lanjut saaih bertanya

"ciri ciri nya , dia gak pake hijab. Rambut nya agak panjang. Terus putih, tinggi , mancung, pokoknya muka nya kaya ke bule bulean gitu deh" jawab jidah

Saaih pun berfikir sejenak,beberapa saat kemudian.

"oohh, aaih tau siapa." ucap saaih

"siapa ih?" tanya girls

"temen fakultas aaih sama (nk), nama nya siska" jawab saaih

"nah iya, tadi kata (nk). Dia temen fakultas kamu sama (nk)" ucap aurel

"hm.. Udah pasti sih siska" ucap saaih

"sayang, apa siska ancem kamu? atau dibilang sesuatu ke kamu gitu?" lanjut saaih bertanya

(nama kamu) tetap diam.

"sayang, come on jawab. Aku butuh jawaban kamu lho" ucap saaih

"hm... Ih, kakak pulang aja ya. Gak enak, ini masalah keluarga kamu. Jadi, silahkan di urus dulu masalah nya." ucap sohwa

"iya kak, makasih ya udah mau dateng ke apart aaih" ucap saaih

"iya sama sama, (nk) kita pulang dulu ya" ucap sohwa

"iya kak, hati hati" ucap(nama kamu)

"iya, assalamualaikum" salam girls

"waalaikumsalam" jawab saaih dan (nama kamu)

Girls pun keluar dari apartemen (nama kamu) dan saaih.

"sayang , jawab dong. Siska ngomong apa aja ke kamu?" tanya saaih

"gak ngomong apa apa kok" jawab (nama kamu) bohong

"sayang , please jawab yang jujur. Aku tau kamu bohong" ucap saaih

"siska bilang, kalo aku harus jauhin kamu" ucap (nama kamu)

"shit, jauhin aku? dia amnesia atau gimana sih? aku kan suami kamu sayang, ya kali kamu mau jauhin aku." ucap saaih kesal

"ikut aku" lanjut saaih sembari memegang pergelangan tangan (nama kamu)

"kemana?" tanya (nama kamu)

"ikut aja dulu" jawab saaih

(nama kamu) hanya mengangguk. Akhirnya mereka berdua pergi dari apartemen nya dan pergi ke kampus. Ya , saaih mengajak (nama kamu) ke kampus.