Jennie perlahan membuka kedua matanya , dilihatnya tembok bercat putih bersih dengan tirai warna hijau , dan ada selimut khas rumah sakit menutup sebagian badannya + selang infus itu masih setia melekat ditangan jennie.
"Ehh anak tengil". Ucap taeyong , taeyong sengaja melakukan itu agar saat jennie membuka kedua matanya , taeyong lah yang jennie lihat pertama kali.
"Ehh kak taeyong , ngapain disini??".
"Gue bantu bersih bersih disini". Ucap taeyong sambil memutar bola matanya , tetep aja jennie disaat sakit juga tengil.
"Hehe , garing banget sih". Jennie tertawa hingga pada akhirnya ia sadar salah satu kakinya sulit digerakkan.
"Kak taeyong , kenapa kaki gue yang sebelah kanan ga bisa digerakin". Ucap jennie panik , air matanya sudah siap untuk menetes.
"Jen jangan panik dulu ya , kaki lu luka parah jadi sulit di gerakin, tapi cuma sementara kok , mungkin kalo lukanya udah agak kering pasti udah bisa buat gerak".
"Kenapa bisa terjadi kayak gini sih". Jennie masih tak percaya dengan tragedi kemaren , sungguh ini janggal tak biasanya Jennie mengalami ini dan ini juga baru pertama kalinya.
"Udah gausah dipikir dalem dalem , nyokap sama abang lu udah otw kesini , jadi habis ini gue balik dulu ya , nanti kalo ga sibuk gue kesini lagi".
🌝
"Jennie, yaampun nak kenapa bisa kayak gini". Ucap mamanya cemas.
"Jawab pertanyaan mama !!kenapa kamu bisa sampai seperti ini". Lanjut mama jennie dengan nada tinggi.
"Emm.. jennie ikut balap motor ma". Jennie seketika menundukkan kepalanya , menyesali perbuatannya.
Namjoon diam ia tak bersuara , ia masih syok saat melihat keadaan jennie sekarang , dengan perban yang melilit tangan dan kaki jennie.
"Tante aku permisi mau pulang dulu ya". Ujar taeyong dan bersiap siap untuk pergi.
"Kamu pacarnya jennie??". Ucap mama jennie.
"Ehh bukan tante , saya kakak kelasnya Jennie".
"Oh , yasudah terimakasih ya udah jagain anak saya". Mamanya pun tersenyum tulus pada taeyong.
🌝
Sudah 3 hari jennie dirawat di rumah sakit dan harus ketinggalan banyak mapel , keadaannya belum fit tapi jennie berusaha untuk terlihat baik baik saja , bagaimanapun ia harus segera masuk sekolah karena bulan depan jennie akan melaksanakan ujian kenaikan kelas.
"Jen , kamu udah bener bener sehat apa masih sakit??". Ucap namjoon yang begitu mengkhawatirkan adik kesayangannya itu.
"Lumayan kok bang , udah ga usah terlalu kawatir sama gue , gue bisa jaga diri kok".
"Jaga diri apanya lu kemaren bilang udah kebiasa lah apalah dengan dunia balap , tapi nyatanya apa??".
"Yang penting gue dapet uang itu bang, gue ga bisa bohong terus sama mama".
"Jadi uang itu langsung lu kasih ke ella??".
"Iya lah , kasian dia butuh uang jajan bulanan".
"Hmm yaudah nanti , gue aja yang nganter lu ya".
"Oke bang , gue berangkat dulu ya".
KAMU SEDANG MEMBACA
The Love Triangle ✓
Fanfiction"Sebuah hubungan cinta hanya dapat dijalani oleh dua pihak , bukan tiga atau lebih". "Memiliki pilihan membuatmu sulit untuk memutuskan". "Jangan membuatku terlalu berharap jika kamu tidak menginginkanku."