Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh..
Aku hadir lagi nih bawa cerita ke.. ke sekianlah, meskipun cerita sebelelumnya masih putus ditengah jalan karena persiapan yang belum matang.
InsyaAllah cerita ini akan sampai ending, doain ya...Selamat membaca
|||
Dalam hal kagum mengagumi, mungkin aku ahlinya. Buktinya aku bisa bertahan dengan 1 orang yang kukagumi 5 tahun lamanya meski 3 tahun aku hanya menjadi stalkernya di media sosial.
Lulus SMA adalah awal perpisahanku dengannya, selama kuliah aku memang pernah dekat dengan seseorang tapi hanya sebatas teman meski banyak teman kita yang menganggap kita lebih dari teman, tapi tidak denganku, ingin baperpun tidak bisa, seperti ada yang tertahan dihati, hatiku seperti dibawa pergi olehnya.
Namun pada akhirnya aku lelah, lelah untuk berharap kepada hal yang tidak pasti, aku berharap aku bisa membebaskan hatiku untuk siapapun, tidak tersiksa dengan perasaan terikat ini..
Ya.. Aku yang merasa terikat olehnya, bukan dia.
Terkadang ekspetasi kitalah yang menyakitkan, bukan takdir Allah. Karena sejatinya berharap yang tidak akan berujung kecewa hanya kepada Allah, bukan kepada ciptaan Allah.
"Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap." (Qs. Al Insyirah : 8)
Kemudian, Dia hadir..
Dia orang lain..
Aku pikir dia hanya figuran yang numpang lewat dihidupku, ternyata dia lebih dari sekedar pemain pendukung.
||
Segitu dulu aja yaa
Penasaran nggak?Salam hangat dari aku
Semoga suka 💙
Kalau suka jangan lupa vote, letakkan di perpustakaan, komen :)
KAMU SEDANG MEMBACA
LEBIH DARI BAHAGIA (TAMAT)
General FictionMenikah dengan Robi yang merupakan adik tingkat yang usianya lebih muda memang hal yang biasa, tapi bagaimana jika dia adalah adik ipar dari orang yang Jihan kagumi sejak SMA? Bagaimana kehidupan mereka setelah menikah dan kumpul dalam satu rumah ke...