𝑀𝑦 𝑄𝑢𝑒𝑒𝑛 [3 - 𝐄𝐍𝐃]

1.2K 162 66
                                    

*VERSI LOKAL!*

Awas typo dan Selamat Membaca




Jungkook memasuki sebuah ruangan di rumah sakit. Senyuman hangat menghiasi wajah tampannya, saat melihat Yuna yang sedang menatap ke arah layar komputer di samping ranjangnya, di temani seorang dokter yang beberapa minggu ini menangani Yuna. Gadisnya itu tersenyum dengan cerah.

"Gimana, Dok?" tanya Jungkook setelah berdiri di samping ranjang Yuna.

"Semuanya bagus. Ibu dan bayinya sehat," jawab dokter tersebut. "Tapi ada beberapa vitamin yang harus Mas ambil di apotik. Akan saya resepkan terlebih dahulu." kemudian berjalan ke arah mejanya, meninggalkan Jungkook dan Yuna di sana.

Jungkook mendekati Yuna dan mengelus perut Yuna lembut. Keduanya saling melemparkan senyuman penuh cinta.

"Pulang," rengek Yuna. Jungkook terkekeh, kemudian membantu Yuna untuk duduk lalu turun dari ranjang.

Setelah menerima resep dari dokter dan menebusnya di apotik, Jungkook langsung membawa istrinya untuk segera pulang.

Ya. Mereka telah menikah. Setelah kejadian tragis empat tahun yang lalu, keadaan Yuna berangsur membaik setelah dibawa berobat ke rumah sakit besar di Singapura. Dan tiga bulan yang lalu mereka memutuskan untuk menikah, bahkan Yuna sudah hamil buah cinta mereka yang sudah berusia 16 minggu.

"Mampir ke toko kue dulu ya, Kook."

Jungkook yang sedang fokus menyetir, menoleh pada Yuna. "Bukannya kue yang aku beliin semalem, masih ada?"

Yuna menyengir lebar. "Dedek bayi-nya pengen beli lagi."

"Kamu semenjak hamil kebanyakan ngemil, Yang." Jungkook terkekeh pelan.

"Biarin."

"Kamu nggak takut gendut?" Jungkook menghentikan mobilnya di depan toko kue langganan Yuna.

"Enggak! Toh kamu juga enggak bakal ninggalin aku."

Lagi-lagi Jungkook terkekeh kemudian turun dari mobil. Membukakan pintu untuk Yuna, dan setelahnya berjalan memasuki toko itu.

***

"Sayang," panggil Jungkook yang baru ke luar dari kamar mandi dan tidak menemukan keberadaan Yuna di kamarnya.

"Yuju! Sayang!"

Jungkook melangkah ke luar dan berjalan ke arah ruang tamu. Dan lelaki itu terkejut melihat Yuna yang sudah tertidur di sofa dalam posisi duduk, dengan mulut yang belepotan karena terkena cake cokelat yang mereka beli tadi.

"Kebiasaan. Lagi makan, pasti tidur," gumam Jungkook sambil mendekati tubuh istrinya.

Jungkook mengambil sisa kue di tangan Yuna dan mengambil tisu untuk membersihkan mulut hingga pipinya. Ketika Jungkook berniat mengangkat tubuh terlelap Yuna, suara istrinya itu membuat Jungkook menghentikan kegiatannya.

"Kamu mau bawa aku ke mana, Kook?"

"Ke kamar. Tidur." Jungkook kembali mengangkat Yuna ke dalam gendongannya.

"Aku belum ngantuk," ucap Yuna. "Tadi itu cuma ketiduran karena kelamaan nungguin kamu."

"Terus?"

"Turunin. Aku masih mau di sini, bareng kamu." Yuna menatap Jungkook dengan tatapan memohon.

Jungkook menghela nafasnya pelan, kemudian menurunkan Yuna dan ikut duduk di sebelahnya. "Mau ngapain lagi? Ini udah malem, Yang."

[𝐘𝐔𝐊𝐎𝐎𝐊] sʜᴏʀᴛ sᴛᴏʀʏTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang