bw.6

7K 600 33
                                    

*author POV*

Tok..tok..tok..

Win mengetuk pintu kamar Bright dengan hati-hati "tuan.." setelah beberapa saat Win menunggu, Bright akhirnya membuka pintu.

"Kenapa?" Tanya Bright yang belum memakai baju "tuan.. kita sudah hampir telat" Bright mengangguk "terus?" Balas Bright.

Win terdiam 'eh anjir ditanya terus, ya gue harus bilang apaan' Win frustasi dalam hati.

Bright tersenyum lalu mengangguk "5 menit lagi" Bright lalu menutup pintu.

"DIA barusan.. senyum ke gue?" Win tanya ke dirinya sendiri "senyum? Dia senyum?" Win lanjut tanya ke diri sendiri.

Jujur, Win tidak tau dia merasa senang atau aneh.

Seperti yang Bright bilang, setelah 5 menit dia sudah selesai lalu pergi ke dapur untuk mengambil minum.

"Udah? Yuk" Win mengangguk 'lah kok dia yang tanya? Harusnya gue kan yang tanya?' Win bilang dalam hati.

"Silahkan tuan" Win membukakan pintu mobil untuk Bright "gue mau didepan" Win terkejut terheran-heran.

"Baik tuan" Win dengan cepat membukakan pintu depan untuk Bright "silahkan" setelah Bright masuk, Win langsung menutup pintu.

Entah kenapa malam ini jalanan macet, membuat mereka terjebak dijalan lumayan lama.

Dimobil sama sekali tidak ada yang membuka suara, hanya suara radio yang memenuhi seisi mobil.

Setelah terjebak dimacet, mereka pun akhirnya sampai di cafe yang sudah ramai.

Saat Win ingin membukakan pintu, Bright sudah terlebih dahulu membuka pintu.

"WOY TELAT KALIAN" teriak Off saat dia melihat mereka keluar dari mobil "sorry-sorry, tadi dijalanan macet" balas Win cepat.

"Berisik lo" Bright memukul kepala Off kuat "WOY SAKIT, Win lihat tuh masa kepala gue dipukul sama Boss lu" rengek Off, Win terkekeh pelan.

"Yaudah yuk ah masuk" Off merangkul Win sambil melirik Bright "apa!?" Ledek Off, Bright menatap Off dengan tatapan mematikan, lalu memukul kepala Off.

"Haredang haredang panas panas panas" Off tertawa puas melihat ekspresi mematikan dari Bright.

Saat mereka memasuki cafe yang sudah ramai, mereka sedikit kesulitan untuk mencari Tay, Gun dan Newwie.

"SINI-SINII!" Off yang menyadari teriakan Gun, langsung pergi ke mereka.

"Eh, Win ga ikut?" Gun tanya sambil menoleh sana sini "tuh dibelakang" balas Off sambil menunjuk ke sembarang arah.

Gun menatap Off dengan tatapan malas "lah Bright, bukannya tadi dia dibelakang lo?" Off tanya Bright sambil ikut noleh sana sini.

"Yaudah, kalian tunggu deh, gue pergi cari, kalau hilang susah lagi ntar" saat Off hendak pergi, Bright menahan "gue aja" Off pun tersenyum "boleh kok~ silahkan" Bright memutar bola matanya malas.

.

Win panik seperti anak hilang saat dia tidak bisa menemukan sosok Bright dan Off.

Win terus jalan dikerumunan dicampur musik keras dan lampu kelap kelip yang terang.

Sampai Win tidak sengaja menabrak seseorang, membuat minuman yang dia pegang tumpah ke bajunya.

"M-maaf P' maaf maaf" Win terus menunduk sambil meminta maaf "gapapa udah-udah santai aja" cowok tersebut tersenyum.

"Duh.. P' maaf.. nanti saya cuciin aja bajunya" Win masih saja meminta maaf "udah, gapapa" cowok tersebut lagi-lagi memaafkan.

Gitu aja terus.

shadow || Brightwin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang