Jodohku Gadis Bercadar(END)

Bαɠιαɳ 1

JODOHKU GADIS BERCADAR💜

• canttingan*
To khalil: khalil malam ini adalah malam terahir kita chattingan ya.

To rauza: kenapa rauza?

To khalil: besok adalah hari dimana rauza berangkat ke pasantren,bukannya rauza sudah blg dulu kalo rauza tamat smp akan masok pasantren.

To rauza: iya rauza khalil ngerti,semoga kita bisa chattingan lagi ya klo nanti rauza udah balek dari pasantren?

To khalil: maaf khalil,setelah malam ini rauza berhenti pakek hp hingga rauza tamat di pasantren

To rauza: kenapa rauza? Apa rauza tidak senang ngechat dengan khalil?

To khalil: bukn seperti itu khalil, rauza senang banget bisa ngechat khalil,tpi ini yang terbaik buat rauza,rauza ingin memperdalam ilmu agama.

To rauza: khalil ngerti,sekarang khalil ikhlas kok klo kita gk chattingan lgi,karena khalil yakin klo kita memang berjodoh pasti kita akan dekat kembali

To khalil: iya khalil,terima kasi ya sudah hampir setahun khalil udah mau jadi sahabat rauza,rauza senang bisa sahabatan dengan khalil

To rauza: khalil yg seharusnya berterimakasi sama rauza,karena rauza itu kan anak yg baik baik,bercadar, anak ustad,mau bersahabat dengan khalil.

To khalil: rauza mau bersahabat dengan khalil karena khalil itu lelaki yang baik,walaupun kita gk pernah ketemu tapi rauza yakin kok khalil itu lelaki yang baik.

To rauza: rauza jaga kesehatan ya,jangan lupa sholat,jgn lupa mkn,jangan suka diet.

To khalil: iya ee bawel,rauza akan jga kesehatan,khalil juga jga kesehatan ya

To rauza: iya,khalil pasti akan jga kesehatan khalil untuk rauza

To khalil: yaudah klo gitu rauza of ya,semoga kita bisa bersama lgi,wassalamualaikum

To rauza: amin,waalaikumsalam rauza.

Hari demi hari, bulan demi bulan, hingga tahun demi tahun yang sedang mereka lewati tanpa mengetahui kabar masing masing. Hal ini sungguh membuat khalil sangat merindukan sosok rauza yang sangat iya sayangi, walaupun mereka hanya dekat sebagai sahabat, tetapi khalil merasa sangat menyayangi rauza, baginya rauza adalah wanita kedua yang harus ia sayang setelah mamanya.
" seharusnya rauza sudah pulang sekarang, kenapa rauza gk ngechat aku sih .ucapnya pada diri sendiri sambil terus memandangi hp nya, berharap ada pesan dari rauza minimal 1 saja setelah bertahun tahun tidak ada.

Sementara Rauza sudah pulang dari pasantrennya, ia sama sekali tidak ada niatan untuk mengabari khalil bahwa dirinya sudah pulang dari pasantren, karena ia sekarang sudah tidak ada lgi kontak khalil, ia sudah menghapusnya sejak 3 tahun yang lalu disaat dia akan menuntut ilmu di pasanten, ia tidak ingin mengingat lelaki yang bukan mahromnya,
" Tok tok tok"
" Nak, boleh umi masuk? Tanya uminya Rauza dengan sangat lembut.
" iya umi, boleh. Jawabnya juga dengan lembut.
" ada apa umi? Tanyanya dengan memandang wajah uminya.
" nak, apa kamu ingin melanjutkan pendidikan mu?.tanya umi menatap ke arah putri sematawayangnya.
Rauza tampak memandang wajah uminya dengan terharu, karena dari dulu rauza sangat ingin kuliah, namun kondisi ekonomi keluarga tidak bisa menjamin kalo dia bisa kuliah di saat tamat pasantren nanti.
" nak, bagaimana apa kamu mau berkuliah? Tanya umi rauza lagi
Rauza pun tak kuasa menahan rasa harunya, ia benar benar tidak menyangka kalo dia bisa kuliah," iya umi, rauza pingin sekali berkuliah. Ucapnya sambil memeluk sang umi.
" baik nak, besok kamu udah bisa cari kampus untuk kamu kuliah ya nak" ,ucap umi tersenyum.
" iya umi" .ucapnya sambil kembali memeluk uminya.
.
• kampus*
Tanpa terasa rauza sudah seminggu berkuliah di kampus yang ia pilih,namun alangkah luar biasanya takdir telah mendekatkan mereka kembali ,karena ternyata khalil juga berkuliah di kampus yang sama.