Bαɠιαɳ 18

496 37 0
                                    

#JODOHKU GADIS BERCADAR💜#

Kelas hari ini sudah selesai, mereka pun memutuskan untuk pulang.

"Abang, Adek pulang sama Aura aja ya, sekalian mau nemenin Aura," ucap Rauza.

"Emang Aura mau kemana?" tanya Khalil.

"Mau belanja, Lil ... boleh 'kan?" tanya Aura balik kepada Khalil.

"Eumm, emang mau belanja dimana?" tanya Khalil lagi.

"Hedehh, bawel banget sih, udah biarin aja, itu urusan wanita," sahut Reja.

Rauza dan yang lainnya hanya ikut tertawa mendengar ucapan Reja.

"Mau belanja dimana, Ra?" tanya Khalil ulang. Lelaki ini memang tidak akan mudah memberi izin jika belum jelas, karena Ia tidak mau Rauza kenapa-napa, Ia sudah berjanji kepada dirinya untuk menjaga Rauza sebaik-baiknya.

"Di Mol, boleh ya, tenang saja Aku akan jagain Rauza kok, pokoknya nggak akan ada yang gangguin," ucap Aura meyakinkan Khalil.

"Okelah, tapi harus hati-hati ya, kalau udah siap langsung pulang," ucap Khalil.

"Oke siap, deh, Lil," balas Aura.

"Yasudah, Bang ... Adek pamit dulu ya, assalamualaikum," ucap Rauza sambil mencium tangan Khalil.

"Iya, Waalaikumussalam," balas Khalil, kemudian Ia mengecup kening Rauza.

Rauza dan Aura pun segera pergi ke Mol, sementara Khalil dan yang lainnya pergi ke arah tujuan masing-masing.

¤¤¤¤¤¤¤¤

Sesampai di Mol, Rauza dan Aura segera ketempat perlengkapan pakaian wanita.

"Za, kira-kira baju mana ya, yang cocok?" tanya Aura bingung.

"Apapun cocok asalkan pakaian muslihat," jawab Rauza santai.

"Iss, Za ... Aku serius lho nanyanya, Aku nggak mau tampil jelek di depan Mamanya Reja," ucap Aura kesel.

"Hah? emang Mamanya Reja mau ke rumah kamu?" tanya Rauza kaget.

"Iyalah, kalau bukan ngapain juga Aku harus repot-repot kayak gini," jawab Aura.

"Mau ngapain Mamanya Reja ke rumah kamu?" tanya Rauza lagi.

"Mau ngelamar Aku," jawab Aura.

"Hah? serius?" tanya Rauza.

"Iya, Za," jawab Aura.

Rauza yang terlanjur senang pun langsung memeluk Aura, "Selamat ya, Ra ... semoga acara lamarannya lancar dan bisa langsung menuju ke pelaminan," ucap Rauza sangat bahagia.

"Aamiin, Za ... Aku minta doanya ya," ucap Aura.

"Iya, pasti Ra," balas Rauza cepat.

"Yasudah yuk bantu Aku pilih bajunya, biar cepat pulang, Aku takut dimarahin si Khalil," ucap Aura sambil terkekeh.

Rauza yang mendengar tutur kata sahabatnya pun ikutan terkekeh.

Sekitaran setengah jam memilih-milih, akhirnya pilihannya jatuh kepada baju bewarna moca lengan panjang lengkap dengan rok nya, serta tak lupa juga hijab model terbaru dengan warna yang sama.

Setelah selesai beli baju, Rauza meminta Aura untuk menemaninya membeli bahan-bahan kue, Ia ingin membuat bolu coklat keju serta puding untuk suami tercinta.

Setelah semuanya selesai, mereka pun pulang.

¤¤¤¤¤¤¤

"Assalamualaikum," ucap Rauza.

Jodohku Gadis Bercadar(END)     Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang