MSF 06

991 63 0
                                        

'Gue beruntung punya temen kayak Lo'

-Milanika Hanaya Djandra-
*
*
*
Jika suka jangan lupa vote dan komen agar authornya lebih semangat nulis.

Koreksi typo

Happy reading

*****

Naufal menghentikan sepeda motonya didepan rumah Milan. Ia mematikan motornya.

Milan turun dari motor Naufal.

"Masuk sana." Ucap Naufal

"Iya. Lo pulang gih."

"Lo masuk dulu baru gue pulang."

Milan berdecak. Selalu saja seperti ini.
"Iya iya. Gue masuk dulu. Hati-hati."

"Rumah kita tetangga.an kalau-kalau Lo lupa. Buat apa dihati-hatiin."

"Ya siapa tau didepan gerbang Lo jatuh." Ucap Milan asal.

"Mulutnya. Lo nyumpahin gue jatuh?"

"Apa sih." Ucap Milan

"Udah sana masuk." Titah Naufal

"Iya Nopal iya. Gue masuk. Bye."

Naufal melihat Milan masuk kedalam rumahnya. Setelah memastikan Milan benar-benar masuk kedalam rumahnya, Naufal kembali menyalakan mesin motornya dan melaju menuju rumahnya.

Sesampainya dikamar Milan segera berganti pakaian dan setelah itu ia langsung merebahkan tubuhnya di kasur. Hari ini kegiatan disekolahnya cukup menguras tenaga. Tak butuh waktu lama Milan mulai masuk kedalam mimpinya.

🍁🍁🍁

Milan membuka matanya. Ia melirik jam yang berada diatas nakasnya. Jam menunjukkan pukul 4 sore. Dengan setengah kesadaran Milan memaksakan dirinya untuk bangun. Ia duduk dengan mata yang masih terpejam. Rasanya ngantuk sekali. Tapi sebentar lagi mama dan papa nya pulang. Maka dari itu Milan harus segera mandi. Milan menyeret kakinya menuju kamar mandi.

Setelah selesai mandi dan berganti baju, Milan mencari keberadaan ponselnya. Ia melihat ada beberapa Notifikasi yang muncul pada layar ponselnya. Salah satu notifnya datang dari Naufal.

Ia membuka pesan yang dikirim oleh Naufal.


Nopal Ogeb
Online
2 unread messages

•Milo
•Masih tidur?

Udah bangun√√

•Mama sama Papa lo dah pulang?

Gatau√√
Belom liat√√

•Udah makan?

Belom√√

•Makan sekarang Milo!!
•Lo dari tadi siang belom makan kan?

Iya bentar lagi√√

•Sekarang!!!

Iya Nopal iya√√

Milan mematikan handphone-nya. Iya berjalan keluar kamar menuju meja makan.

My Sweet Friend (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang