"Aku tak menyesali pertemuan kita namun yang aku sesali mengapa kita terlalu awal untuk mengenal kata berpisah"
-TENTANG DIA-
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
🍁🍁🍁Esok...
Pagi hari ini...
Sajidah terbangun dengan rasa kekecewaan terhadap dirinya sendiri.Biasanya pagi harinya dia selalu mendengarkan sapaan pagi dari galang...
Tapi pagi ini dia tak mendengar sapaan itu!Sajidah melihat di sekeliling kamar nya"Kemana galang? " Gumam sajidah
Ceklek...
Suara pintu kamar terbuka,sajidah melihat ke arah pintuGalang berjalan ke arah sajidah"Sarapan mu" Ujar galang darat sambil meletakkan nampan di samping meja kecil di dekat sajidah
"Makasih" Ucap sajidah
Setelah menaruh sarapan galang langsung ke luar dari kamar.
Sajidah mengerti betapa kecewa nya galang padanya.
Sajidah bersyukur galang masih peduli dengannya.Membawakan sarapan untuknya,karna galang tau sajidah sedang tak bisa banyak bergerak akibat semalam.
Sajidah hanya memandangi makanan yang ada di sampingnya! Dirinya bahkan tak berniat menyentuh makanan itu!
Air mata sajidah menetes"Kenapa aku bisa sebodoh ini... " Ucapnya
"Kenapa Sajidah?!kenapa Lo sampe sebodoh ini! "Sajidah berbicara sendiri
Sikap galang dingin dan datar padanya membuat sajidah semakin merasa bersalah!
***
"Bi udah datang? " Ujar galang melihat bi ijah dan munaroh
"Sudah tuan... " Jawab wanita parubaya itu
Sekarang masih jam 07.00 wib
Dan seharusnya bi ijah dan bi munaroh tak bekerja karna hari ini adalah hari mingguTapi galang meminta mereka untuk datang bekerja agar mereka menjaga sajidah.
"Kalau gitu saya titip rumah, sajidah ada di kamar tolong jaga sajidah juga,dia sekarang lagi gak enak badan... " Jelas galang
Bi ijah dan bi munaroh menganggukan kepalanya mengerti
"Kalau gitu saya pergi,dan jika sajidah nanya bilang aja ada urusan mendadak" Lanjut galang
Setelah itu galang pergi menggunakan mobil BMW nya
Hari ini galang ingan mengurus urusannya dengan revanGalang akan memasukan revan ke penjara!dirinya sangat tak terima dengan semua perlakuan revan pada sajidah
Segala bukti sudah di kumpulkan oleh asisten galang.
Sampai di sebuah rumah yang tak begitu besar.
Di tempat itu galang menemui orang orang suruhannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG DIA [END]
Fantasy"Kepergian mungkin tidak menyenangkan,tetapi ketahuilah bahwa setiap kepergian pasti akan ada kebahagian yang datang" Kalimat itu seakan menjadi pedoman bagi Sajidah Halilintar Gadis cantik itu mempunyai cerita cinta masa lalu yang suram. Kekasih n...