Part 4

382 80 5
                                        



"Sudah ku bilang kau tak akan bisa." Ucap Joohyuk.

"Yak! Kau ini seorang teman atau bukan?!" Suzy memukul lengan Joohyuk.

Mereka sedang berkumpul di apartemen Suzy sekarang. Ya tentu saja menemani Ji eun meratapi kegagalannya itu.

"Jadi kau akan kemana sekarang?" Tanya Joohyuk.

"Aku akan tinggal di apartemen Suzy sementara ini. Jika aku pulang bisa mati aku oleh Eomma dan Appa." Ucap Jieun.

"seharusnya kau berpenampilan lebih baik lagi hari ini." Ucap suzy

"Apa maksudmu? Bukankah ini sudah berbeda dari penampilan ku biasanya." Jieun membela diri.

"Itu masih kurang Jiji

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Itu masih kurang Jiji. kau akan di perlakuan seperti tadi jika tak mendengarkan ku." Tambah Suzy lagi.

"Sudahlah Ji, itu pertanda bahwa kau memang tak di takdirkan terjun ke dunia itu." Ucap Joohyuk.

"Huh kau benar." Ji eun menekuk wajahnya.

"Apa kau akan menyerah?"tanya Suzy.

"Entahlah...."

Jieun benar-benar bimbang saat ini. Ada rasa tak rela jika ia harus menyerah sekarang. Mungkin untuk saat ini Jieun harus lebih berusaha lagi.

******

"Lee Ji eun. Kau harus mengejarkan semua ini untuk mengisi nilai kosong yang kau tinggalkan semalam." Ucap Dosen pembimbing Jieun yang sangat kesal saat ini.

"Baik pak." Jieun mengambil tumpukan tugas itu dengan rasa malas.

Ia melangkah menyusuri koridor kampus. Andai ia bisa segera pergi dari tempat ini. Tempat yang tak pernah ia inginkan.

"Lee Ji eun-ssi." Suara seseorang menghentikan langkah kaki Ji eun.

Jieun membalikkan badan dan terkejut mendapati siapa yang saat ini ada di hadapannya.

"Aaa...annyeonghaseyo..." Jieun membungkuk 90 derajat ketika melihat Suho ada di hadapnnya sekarang.

"Bersediakah kau menjadi trainee di BG entertainment?" Tanya Suho.

"Ah maksud anda?" Tanya Jieun bingung.

"Kau di terima. Mulai besok datanglah untuk tanda tangan kontrak." Ucap Suho.

"Benarkah?" Ji eun membulatkan matanya. Kemudian ia menundukkan kepala dan mulai menangis.

"Kau baik-baik saja Lee Jieun-sii?" tanya suho sembari menepuk pelan pundaknya.

"Baik sangat baik. Aku sangat bahagia hingga tak dapat menahan air mataku." Ji eun wanita yang tidak mudah menangis itu saat ini mengeluarkan cairan bening dari matanya. Tak menyangka hal ini akan terjadi.

My ideal type? can i reach out[Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang