01. Everything Changed

2.9K 415 111
                                    

Hai, selamat datang.

Jangan lupa tambahkan cerita ini ke daftar bacaan kalian. Semoga suka dengan alur ceritanya.

Tinggalkan vote dan komentar jika kalian merasa tertarik dengan cerita ini.

Selamat membaca.

° Young Wife °

.

.

Jalanan masih lengang seperti biasa di pukul tiga dini hari. Jam seperti ini orang-orang masih sibuk berleha-leha di atas ranjang mereka. Menikmati mimpi indah atau mimpi buruk sekalipun.

Berbeda dengan seorang wanita muda yang kini tengah berlari menyusuri gang-gang yang dikelilingi bangunan-bangunan kumuh, tak terpakai. Tubuhnya sedikit gemetar setelah mendapat beberapa pukulan dan suntikan pelemas. Berani bertaruh ia akan mati jika tertangkap sekali lagi.

Nam Sohyun berhenti tepat di ujung jalan. Ia menyerah—percuma melarikan diri, karena sampai kapan pun ia takkan bisa lolos dari kejaran Kim Jaewuk. Pria sakit jiwa yang memperlakukan Sohyun seenaknya.

Mengikat, menyakiti, dan menyetubuhi secara tidak manusiawi. Jaewuk adalah pria jahat. Namun, sejahat apa pun Jaewuk, Sohyun tak bisa meninggalkan kekasihnya begitu saja.

"Kemarilah Sayang, biarkan aku memelukmu." Jaewuk maju selangkah. Lalu menarik Sohyun ke dalam dekapannya. Tak lupa memberikan ciuman pada pucuk kepala wanita muda itu. "Jangan pergi lagi ya, aku tidak bisa hidup tanpamu."

Sohyun terdiam, Jaewuk sengaja mengeratkan dekapan agar ia tak bisa melarikan diri. "Jae tolong lepaskan. Aku tidak bisa bernapas," pinta Sohyun.

Jaewuk pun melepaskannya, berganti menangkup wajah wanitanya. "Kenapa lari lagi, hm?" tanya pria itu. Ia tersenyum miris melihat sudut bibir Sohyun robek akibat tamparannya yang begitu keras.

Sedikit demi sedikit Sohyun dapat merasakan kehangatan di pipinya. Ia suka ketika Jaewuk bersikap manis seperti sekarang. Tidak seperti iblis yang membuat Sohyun ketakutan dengan tubuh gemetar. Terlebih ketika suasana hati Jaewuk sedang dalam keadaan buruk. Sohyun tahu kekasihnya tidak jahat, Jaewuk hanya lelah akan pekerjaannya yang hanya sebagai figuran. Padahal Jaewuk cukup berbakat sebagai aktor rookie.

"Kita pulang sekarang. Lukamu harus diobati," ucap Jaewuk sembari merangkul pundak Sohyun. Mereka berjalan menyusuri gang, melewati beberapa genangan air. Kebetulan beberapa jam lalu hujan turun sangat deras.

Sepanjang perjalanan Jaewuk dan Sohyun saling bercerita, kemudian tersenyum atau bahkan tertawa lepas. Kendati hubungan mereka tidak baik-baik saja.

Hal seperti ini memang kerap sering kali terjadi semenjak Jaewuk debut beberapa bulan yang lalu. Karena hal itu pula Sohyun dan Jaewuk tidak lagi harmonis seperti dulu, bisa dibilang kekacauan dalam hubungan mereka terjadi baru-baru ini.

Di dalam bus yang beroperasi selama 24 jam, Sohyun menyamankan kepalanya pada lengan Jaewuk. Tangan wanita muda itu digenggam erat.

Untuk sekarang Jaewuk tidak begitu khawatir jika ada yang melihatnya. Meskipun sudah debut, ia hanya dijadikan sebagai figuran. Siapa pun takkan peduli dan bahkan menutup mata seolah kehadirannya tidak pernah dianggap ada.

Tepat ketika lampu lalu lintas berganti merah. Bus pun berhenti, di bahu jalan Sohyun dapat melihat dua pasangan tengah beradu mulut. Si lelaki terlihat membujuk sementara sang wanita terus menepis dan mengatakan sesuatu yang tak dapat Sohyun dengar. Mereka terus seperti itu sampai bus melaju meninggalkan area tersebut.

Young Wife [KTH Versi] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang