"Jadi sebenarnya Naya itu bukan pacar Arga yang pernah Arga ceritakan ke mama"
---------
"Setidaknya sekarang aku sudah lega,akhirnya mama sudah tau tentang kamu dan hubungan kita sekarang"ungkap Arga saat berada di mobil yang sedang dalam perjalanan pulang.
Ya tadi Arga sudah memberitahu semua perihal gue dan Nadira.Tapi yang buat gue kesel sama Arga,kenapa dia gak jujur aja ke mama mertua kalau kita ini korban perjodohan.
Flashback.
"Mama gak ngerti maksud kamu"tanya mama ke Arga.
Gue yang lihat Arga bingung untuk memulai pembicaraannya,segera gue yakinkan dia dengan mengangguk kan kepala sambil tersenyum.
"Jadi gini ma,Anaya itu bukan pacar Arga yang pernah Arga ceritain ke mama"belum juga Arga menjelaskan semua,mama mertua sudah memotongnya.
"Lantas siapa pacar kamu itu"tanya mama.
"Dia Nadira ma,tapi dia sudah meninggal dan setelah kepergian Nadira tuhan memberi ku Anaya sebagai pengganti dia ma.Dan tanpa menunggu lama Arga memutuskan untuk menikahi Anaya ma"indah sekali katanya,gue dikata pengganti mantannya?bukannya dia tunangannya,lalu kenapa mama tidak tau?
"Semoga dia tenang disana"ucap mama sambil berbalik menatap gue dengan menggenggam tangan gue dan berkata,"terima kasih sayang kamu sudah memberikan kebahagian ke anak mama"
Andai mama tau yang sebenarnya ma...
End
"Kenapa lo gak jujur aja ke mama kalau kita ini dijodohin,lebih tepatnya papa gue yang jodohin"udah gue tahan buat gak mengutarakan itu tapi gak bisa.
"Kamu sendiri kan yang bilang tidak ingin mama drop"jawabnya.
Memang benar gue bilang begitu,tapi kalau ujung-ujungnya berbohong juga kan kasian mama kalau beliau tau sendiri mungkin akan jauh lebih bahaya.
"Gue heran sama lo,bukannya Nadira itu tunangan lo ya?terus kenapa mama gak tau?"tanya gue.
"Aku hanya melamarnya di depan orang tuanya,karena waktu itu mama masih terbaring di rumah sakit"
Kenapa gak nunggu mama sembuh aja setelah itu tunangan dengan begitu kan mama bisa tahu yang sebenarnya,dasar orang gak sabaran.
"Sebenarnya ada alasan juga yang aku takuti kalau mama sampai tau aku melamar Nadira"ungkap Arga sambil melirik ke arah gue.
"Kenapa?bukannya mama udah tau kalau Nadira pacar lo?"semakin aneh,alasan apalagi memangnya?
"Kita cerita nanti setelah sampai rumah"katanya sambil fokus menyetir.
Ya udahlah gue mah nurut aja dari pada ribet juga.Apa iya sih masalah ini juga yang buat Arga makin kacau?
"Ar,kalau lo mau cerita,cerita aja gak perlu sungkan"
"Iya makasih"ya ampun baru kali ini si Arga jawab pertanyaan gue sambil senyum manis gitu,duh meleleh.
Haduh...ini pasti pipi gue auto jadi merah,pokoknya ga boleh ketahuan Arga!
Akhirnya sampai rumah juga,setelah tahan blushing bermenit-menit.Salah Arga sendiri yang bikin gue gini,mana gak tanggung jawab juga.
Gue langsung masuk ke rumah duluan tanpa memperdulikan Arga,setelah itu membersihkan seluruh badan agar terjauh dari virus.Buat kalian juga yang habis dari keluar rumah jangan lupa langsung mandi,pakaian yang tadi dipakai juga langsung masuk tempat cucian biar virus ga kebawa ke rumah.
Segar juga ternyata mandi jam segini,tapi tetap saja tidak baik buat kesehatan.Sepertinya Arga di bawah,kok dia belum naik ke kamar juga?apa gue susul aja ya?
Benar ternyata dia di bawah,di sofa sambil main hp macam anak kecil aja padahal udah tua."mandi gih,ganti baju sana!"dasar Arga bawa virus masuk aja.
"Nanti dulu nay, nanggung ini bentar lagi menang"ungkapnya sambil terus fokus ke hp.
Dasar emang kaum adam sekali main stop nya susah!kaya gini nih yang harus ditindak tegas,emang dia mau apa ketularan virus,ya allah pokoknya jangan sampai.
"Sekarang Arga,gak ada nanti-nanti!"ya ampun pura-pura budek kayaknya ini orang,kurang serem kayaknya perintah gue,"mandi sekarang atau lo tidur disini"
"Iya-iya ini mandi sekarang"biarin aja dia kalah pasti tim mainnya bentar lagi juga marah-marah ke dia wkwk.
Dan sekarang waktunya gue ke dapur buat minuman hangat,malam ini itu dingin banget jadi gue buat aja coklat panas biar badan enak.
Rasanya Arga sudah selesai,dengan nampan berisi dua gelas coklat di tangan,gue beranjak dari dapur ke ruang keluarga buat menagih cerita Arga tadi.
Astaga main lagi,apa dia lupa?katanya tadi mau cerita sekarang malah main gini.Gue taruh itu nampan dimeja,dan dia langsung menatap gue dengan hp masih ditangan.
"Minum Ar,biar hangat itu badan"
"Iya terima kasih"
Biarin aja lah dia lanjut mainnya,mending gue liat acara di tv siapa tau ada yang bagus.
.
.
."Berisik banget sih Ar!" Berisik banget dari tadi Arga teriak-teriak mulu jadi ga kedengaran liat tv.
"Maaf" katanya yang masih fokus didepan layar hp.
Keterlaluan banget si Arga,udah ah mending gue tidur aja capek perduliin Arga.
Liat saja sekarang bahkan dia diam saja saat gue ke atas,yaelah nay ini itu kehidupan nyata bukan ftv yang dikejar-kejar gitu.Dikamar gabut juga belum ngantuk,padahal ini udah jam 11 malam tapi kenapa ini mata gak bisa diajak kerja sama.Seharusnya gue ngantuk sekarang biar nanti kalau si Arga selesai main posisi gue udah tidur.Ih sebel banget!!!
Dari pada diam-diam saja di kamar lebih baik buka laptop sambil streaming film,mantap ide bagus itu.
Heran sama si Arga belum kelar juga mainnya,apa jangan-jangan dia menghindar karena belum siap ceritain semuanya ke gue? Bodo amat lah gak cerita pun juga gak papa.
Bagus banget ini mata udah ngantuk parah,kurang dikit lagi deh biar sekalian filmnya selesai.
Arga pov
Ya ampun udah jam 1,pasti Naya udah tidur,apalagi tadi kelupaan gak cerita soal Nadira ke Naya.
Mending aku susul aja deh ke atas,kalau dia belum tidur aku cerita,kalau gak ya aku ikut tidur aja.
Naya...naya bisa-bisanya dia tidur sambil memangku laptopnya gitu mana masih nyala juga.
Aku ambil laptop dari pangkuan naya,ku posisikan dia dengan posisi yang nyaman.Ingin sekali aku memeluk nya tapi aku takut,peluk atau tidak ya?
"Maaf tadi aku lupa kalau mau cerita,selamat tidur"kataku seraya mencium dahinya dan yang pasti tidur sambil memeluk nya biarin saja dia bangun duluan,biar dia tau kalau aku yang meluk dia.
End.
Yuhu...mas Arga udah ga tahan ni meluk mbak Naya hehe...
Staytune ya...jangan sampai ketinggalan adegan romantis nya dari NaGa alias Naya Arga wkwk.
Jangan lupa juga vote,komen sebanyak-banyaknya.
#coklatreceh
KAMU SEDANG MEMBACA
FUTURE HUBBY from DADDY
Literatura KobiecaAlur perjodohan rumit yang selalu dirasakan Anaya,kala dia akan bertemu dengan pasangan yang akan di jodohkan dengannya. Seorang Papa lah yang menjadi dalang di balik perjodohannya selama ini. Akankah Anaya menemukan Future Hubby sesuai yang dia ing...