FHD 5

336 16 0
                                    

"Bang tunggu...apa bener calon lo meninggal?"

Kok ardi tau?

-------------

"Kenapa lo gak cerita bang?lo nggak pengen mama penyakitnya kambuh lagi kan?gimana coba jadinya kalau mama tau lo batal nikah?"cecar ardi resah

"Aku udah pikirin semuanya di...maka dari itu aku.."

Ting...ting..

"Ya halo..."
".............."
"Baiklah saya ke sana"

"Kita bahas ini nanti di..abang ada tugas"

"Oke"

Sorry di...sejujurnya aku belum siap nyeritain ini semua..
Apalagi ke mama

*kantor polisi*

"Bagaimana apa ada perkembangan?"tanyaku

"Di tkp kita telah menemukan bukti ndan,sebuah pisau yang mungkin itu buat nusuk perut korban"jelas salah satu tim ku

"Periksa sidik jari yang ada di pisau itu!"suruhku

"Siap ndan"

Oh yaa aku sampai lupa kan aku harus jemput naya

Semangat arga....

Arga pov end

----------------

*stasiun*

"Jadi gimana nay?" Si joni orang baru dateng udah nanya nanya
"Apanya yang gimana?"jawab gue nyolot

"Yaa itu ancur kan idup lo,kasusnya nggak main main lo nay hi..."katanya dengan nada ngeri

"Gue nggak takut selama gue gak bersalah"jawab gue

"Gimana nanti kalo lo dinyatakan salah?"
"Yaudah tinggal masuk penjara,selesai"jawab gue sebel

"Ih...aneh lo siapa nanti yang pagi pagi nyuruh gue bikinin kopi"tanya joni

"Setan noh yang ada di toilet!!!"

"Kok lo nakut nakutin sih?"

"Ya abis lo nanya mulu"

Duh...duh...gue gak boleh kalah...

Sayangkan baru level 1 masa kalah gue...

"Nay...nay...lihat deh.." apaan sih si joni ganggu mulu!!
"Gausa ganggu jon!!!gue lagi main nih!!"

"Apa kamu akan berdiam disini?"

Tunggu....kayak gue tau tu suaranya

Pelan pelan gue angkat kepala gue,ternyata...

Mr.datar

Gue tatap joni tajam,dia cuma cengar cengir gak jelas

"Ngapain lo kesini?"tanya gue ke mr datar

FUTURE HUBBY from DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang