Strange Feeling

3.7K 408 21
                                    

"Woy!" Tay merasakan bahunya di tepuk dari belakang. Saat dirinya menoleh, terlihat Off berada di belakangnya.

"Off, kok lo belom pulang sih?" tanya Tay heran. Mereka berdua masih berada di ruang dosen.

"Ini baru selesai kelas terakhir. Tumben lo masih di sini? Biasanya lo yang paling gercep pengen cepet-cepet pulang ketemu dedek."

"Nih ada kamus segede dosa, gue lemparin ya ke kepala lo!" tangan Tay menunjuk satu buku kamus Oxford yang lumayan tebal dan besar.

"Sweetheart deh."

"Ini gue lagi nungguin dia jemput, katanya sih udah di jalan."

Off mengernyitkan dahinya. "Loh? Gak biasanya dia antar-jemput lo begini perasaan?"

"Nah! Gue juga heran sama dia. Udah tiga hari ini dia maksa buat antar-jemput gue ke kampus."

"Padahal dia sendiri lagi banyak yang dikerjain di rumah." sambung Tay.

"Lo gak coba tanya emang?"

"Udah. Dan dia bilang, "emang kenapa sih antar jemput-pacar sendiri?"

"Aneh banget, biasanya dia gak gitu kan?"

"Enggak.. dan dia juga sekarang jadi lebih manja. Biasanya emang manja, tapi ini lebih lebih deh."

"Jangan-jangan dia hamil?" Ucap Off ngawur. Tapi Tay langsung natap sobatnya kaget.

"Jangan bilang lo percaya sama omongan gue? Pacar lo laki btw!" Maki Off tapi gak terlalu kencang.

"Enggak lah! Emang gue bodoh banget apa?!"

"Emang iya!"

Tay ngibasin tangannya gak perduli. "Mau tau apa yang bikin gue lebih kaget?"

"Gak mau tau sih, tapi kayanya seru buat jadi bahan gibahan bareng anak-anak yang lain."

"Sialan lo!" omel Tay.

"Jadi cerita gak? Kalau gak, gue balik nih."

Ck. Tay berdecih. "Kemarin banget, gue selesai mandi dibikin kaget sama dia yang duduk di atas kasur gue pake cat ear!"

"WHAT THE?" Off nahan teriakannya.

"Kalian main gituan? Kinky banget anjir!" Sambung Off dengan nada gak santai.

"Enggak gitu bodoh!" Omel Tay lalu melanjutkan bicara.

"Dia tuh gemes banget, tapi bukan itu pokok permasalahannya.."

Setelah menjemput Tay- tanpa bilang apa-apa New langsung naik ke lantai atas dan masuk ke kamarnya.

Tay mengurungkan niatnya untuk membicarakan sesuatu pada New karena Tay tau kalau udah waktunya, New pasti akan memberitahu apa yang terjadi. Tay pun lebih memilih buat langsung bersih-bersih tubuhnya.

Betapa kagetnya Tay mendapati New duduk di atas tempat tidurnya saat dia kembali ke kamarnya setelah selesai mandi. Ya emang cuman duduk biasa, tapi apa yang ada di kepala New itu yang bikin Tay kaget.

New duduk dengan memakai bando berbentuk kuping kucing di atas kepalanya. Ide cat ear dari Tay yang New gak pernah setuju buat coba memakainya.

"Ini gue mimpi kali ya.." Batin Tay.

Tay gak bicara apa-apa. Dia membuka lemari bajunya dan mulai berpakaian. Pandangannya kembali ke tempat New berada, dan melihat yang lebih muda masih di tempat yang sama menatap padanya.

"Damn! Kalau ini mimpi, kok keliatan nyata banget sih?!" Seru Tay.

"Kakak emang gak mimpi! Jahat banget udah ngeliat aku tapi gak kasih respon apa-apa!" omel New.

Blank Space 2nd EditionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang