1 bulan yang lalu.
Tepatnya di lokasi training camping.
Kuro menggandeng/menarik/memaksa tsukki untuk pergi bersamanya. Meskipun jelas-jelas ini adalah malam hari dan waktu bagi para pemain untuk istirahat.
"Kuro-san, daichi dan sugawara senpai bisa memarahiku!" Bisik tsukki kesal.
Kuro sama sekali tidak memdengarkan, ia melihat kanan dan kiri dengan waspada.
"Apa kau tuli hah?? Aku ingin tidur!"
Kuro menoleh dengan smirk-nya yang menjijikan.
"Maksudmu, tidur denganku?"
Tsukki membuang wajah kearah lain berniat ingin muntah. Sumpah demi apapun geli kochenk!!!
"Oh ayolah tsukki ini adalah waktu terbaik bagi kita untuk mesra-mesraan berdua!" Rajuk kuro, "mana bisa aku mendekatimu selama si ayah dan ibu karasuno itu selalu saja mengusirku!"
Tsukki menghela nafas,
"Terserah kuro-san saja."
Lagipula, apapun alasan yang akan diutarakan tsukki 100% tak akan di dengarkan oleh jamet buluq ini.
Kuro menyeringai lebar, umpannya masuk assiiqqquuuee. Kali ini ia tidak akan membuang kesempatan, ia akan menghabisi tsukki malam ini wuahahajaha.
"Ckkk apa yang kau pikirkan hah?!" Bulu kuduk tsukki berdiri, sumpah senyum kuro barusan benar-benar menyeramkan, rasanya... ia.. akan diterkam habis-habisan!!!!
"Oh ayolah tsukki... kita kan udah jadian." Seringai kuro melebar. "Sentuh sana sini sedikit bolehlah ya...ya??"
Tsukki berjengit,
Mampus mampus mampus mampus!!!!
Fix ini mah di bakal diperkosa sama om om pedo.
Help!
"O-ogah!! Najis!!!" Tak urung rasanya sedikit menakutkan bagi tsukki. "K-kuro san setidaknya- perbaiki dulu wajahmu itu sebelum mengapa-apakan aku!!"
"Eh memang apa yang salah dengan wajahku???" Kuro mendekat, sengaja mempertemukan hidungnya dengan hidung tsukki hingga menempel.
Tsukki mengalihkan arah pandangnya, wajah panas sekali, dan ia.. ia merasa jantungnya hampir copot!!
Dengan satu sentakan kuro berhasil dijauhkan dari tsukki.
Tapi, itu bukan perlawanan dari tsukki. Melainkan sosok pria gagah yang sedari tadi bersembunyi di belakang mereka.
"Kapten nekoma, mau kau apakan anakku?" Sapa daichi ramah.
GLEK.
"Hah! Ahahaha... ka-kami hanya bermain-main saja kok." Ujar kuro berkeringat dingin.
Mampus ketahuan si papa karasuno donk!
"Tsukki hayok sini, jauh-jauh dari kucing burik ini." Masih dengan senyum ramahnya yang beraroma kematian.
Tsukki menurut, bernafas lega. Akhirnya....
"Hahaha tsukki pulang dulu ke asrama ya, aku ada urusan dengan KAPTEN NEKOMA."
Wajah kuro memucat, ini benar-benar akhir darinya! Terkutuklah segala sifat kemesumannya yang selalu membawa mala petaka!
"Kuro-san" panggil tsukki.
"Ha'i tsukki sayang?!" Jawab kuro bersemangat, ya benar, tsukki tidak akan membiarkan ia tersiksa sendirian. Tsukki kan sebaik malaikat~
"BYEBYE KOCHENK PUNGOED!!"
"Anjg."
....
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR
Teen FictionDaily LDR-an kurotsukki? maaf ya gaeess, saia team kurotsukki😔🥺✋💅