🖤🖤🖤
Sebelum baca, yuk absen askot kalian 😊
***
Author Pov
"Aku lagi bulanan oke?! Udah deh katanya mau ke rumah Dim--
"Kak Cakra!!!!"
Ucapan Karin terpotong oleh suara gadis yang berlari kearah mereka dengan ceria.
Gadis cantik dan imut serta senyum manis yang mengembang menatap Cakra.Cakra membelalakkan matanya melihat siapa yang berlari kearahnya. Entah kenapa ia jadi was-was sendiri dengan kehadiran gadis cantik itu. Apalagi sekarang ia sedang bersama Karin.
"Kak Cakra aku cariin nggak ada!" gadis imut itu merangkul lengan kekar Cakra dengan manja.
Cakra menatap horor gadis itu "Apasih lepas" Cakra berusaha melepaskan diri.
"Iiiih nggak mau!" gadis itu menolak dengan manja.
"Kenapa lo bisa disini?" tanya Cakra
"Aku sekarang kan pindah sekolah disini. Hehe biar satu sekolah sama kak Cakra" jawabnya ceria
Karena usaha Cakra sia-sia. Akhirnya ia membiarkan gadis itu memeluk lengannya.
"Kesini sama siapa lo?""Sama papah, masih di parkiran ngambil mobil"
Karin yang melihat interaksi kedua sejoli itu merasa tak suka. Padahal dilihat dari mana saja , gadis cantik itu tak jahat padanya. Tapi ia kesal saja pada gadis itu yang manja pada Cakra.
Merasa jadi nyamuk disana akhirnya Karin memilih pergi melanjutkan langkahnya untuk pulang. Dari pada berdiri terus disana menyaksikan drama cinta yang sedang bersemi itu.
Karin mendengus kesal sambil duduk di halte. Sementara itu Cakra yang melihat Karin pergi jadi kecewa. Semua itu gara-gara gadis itu.
Cakra menyentak kasar lengannya agar dilepas . Gadis itu berkaca-kaca menatap Cakra yang bertindak kasar padanya.
"Kak Cakra kenapa kasar?!" suaranya sudah serak menahan tangis,bibirnya turun mewek seperti anak kecil.
Cakra mengacak rambutnya kesal. Dari dulu Cakra benar-benar tidak suka dengan gadis didepannya itu. Buat repot saja menurutnya.
Cakra meninggalkan gadis itu dan melajukan motornya pergi meninggalkan sekolah. Gilang yang sedari tadi hanya mengamati apa yang terjadi,ikut menyusul Cakra pergi.
Gadis itu menghentakkan kakinya kesal karena ditinggal pujaan hatinya.
"Jahat!" kesalnya
Tin tin !!!!
Gadis itu menoleh ketika ia diklakson dari belakang. Mobil papahnya datang.
"Ngapain kamu disini. Ayo pulang" ucap pria paruh baya dari dalam mobil tersebut. Parasnya masih terlihat tampan dengan garis halus diwajahnya.
"Nggak mau!"
Sang papah menghela nafas pelan, menyabarkan dirinya dengan tingkah manja anaknya itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
CAKRA [21+] End
Teen Fiction21+ [ Be wise with your reading! ] [sequel My X Private Teacher] Hanya kisah romansa Cakra dan gadisnya. Cakra si cowok manja dan Karin si cewek nduts.