CAKRA [21+] End

8

Yah yah malah pada oleng ke Gilang😂

Tiati akang Cakra ngambek loh. Klo ntar dia udh waras ,apa tidak blingsatan dg ke UwU an Cakra kalian ?😍😂

Cakra bilek : "Hmm liatin aja ntar"

***

Author Pov

Karin menaruh tas nya ketika dia selesai menjadwal mapel besok pagi. Ia merebahkan tubuhnya di ranjang miliknya yang tak begitu besar. Menghela nafas pelang menatap atap kamarnya dengan ingatan kembali saat Gilang berada di kediamannya tadi.

Cowok yang Karin tahu dan Karin kenal adalah cowok yang dingin. Tapi Gilang banyak tersenyum tadi dengan candaan ibunya. Gilang juga lumayan banyak bicara.

Karin sampai sempat terpukau melihat senyum Gilang yang menampilkan lesung dipipi nya. Manis sekali!

Ting

Bunyi notifikasi muncul dari ponselnya. Karin segera mengeceknya yang ternyata dari akun Instagramnya.
Detik kemudian matanya membola  melihat notifikasi apa itu.

"Gilang follow aku?!" Pekik Karin tertahan

Ia benar-benar tak percaya, seorang Gilang memfollow akunnya. Apalagi jumlah follower Gilang bukan main banyaknya.

"Hmm apa dia salah pencet?" gumam Karin

Ia mengstalk akun Gilang, lalu ia melihat snap yang Gilang buat. Snap pertama foto teh hangat yang tadi ibunya buatkan untuk pria itu. Dan snap kedua adalah foto tangan Gilang yang diperban dengan caption 'Thanks:>'

Karin memang tadi sempat menggantikan perban Gilang lagi. Tapi ia tak menyangka Gilang sampai dibuat snap seperti sekarang.

"A-aku follback nggak yah? Iih paling dia nggak sengaja kepencet deh. Udah deh aku diemin, paling sebentar lagi di unfol sama dia"

Karin memilih menggulir panel berandanya melihat-lihat postingan-postingan pemandangan indah. Beberapa menit kemudian ada notif lagi dari akunnya. Ada yang mengikutinya lagi.

Karin sampai bangun dari tidurnya, membelalak tak percaya melihat siapa yang memfollow nya.

"C-Cakra?!!!!! Cakra follow aku? Beneran?!!"

"Aku harus apa?" Panik Karin

"K-kenapa mereka berdua tiba-tiba follow akunku?"

Karin panik , bagaimana tidak. Pria yang ia suka memfollow akunnya tanpa dia minta. Ya walaupun ia sedang benci pada Cakra,tapi perasaannya belum sepenuhnya hilang.

"A-aku biarin aja deh. Mereka nggak jelas banget" ucap Karin sambil menyenderkan tubuhnya ke kepala ranjang.

Karin menaruh ponselnya di samping bantalnya. Saat ia hendak memejamkan matanya,ponselnya kembali menyala.

Sebuah DM dari Cakra!

Ada rasa senang sekaligus jengkel pada Karin sekarang. Dia senang Cakra mengajaknya bicara,tapi ia msih kesal pad pria itu ditambah bicaranya sekarang sangat tidak sopan. Dengan malas Karin membalas DM an Cakra.

@Cakra_dllrs  : Heh

Kenapa?

@Cakra_dllrs : Kenapa Gilang follow lo?

Mana aku tau

@Cakra_dllrs : Lo punya hubungan apa sama Gilang?

Gada

@Cakra_dllrs : Kita perlu bicara,besok gue jemput lo! Gada penolakan!