Hurt 2
Written by: cimcimcalabim
Minggu, 11 Oktober 2020
✳✳✳
-
Still Flashback-
Aku dan Jaehyun berjalan bersama menyusuri koridor kampus tanpa melunturkan senyuman di bibirku sama sekali sambil sesekali melambaikan tangan kepada siapapun yang berpapasan denganku dijalan. Aku yakin mereka pasti bingung dan bertanya-tanya melihat kelakuan ku sekarang tapi aku tidak peduli itu, hari ini moodku sedang bagus. Ahh senangnya ditambah lagi dosen mata kuliah pertama sedang izin.
Setelah berpamitan dengan Jaehyun, kita berdua beda kelas ngomong-ngomong. Aku memelankan langkah ku dan mengernyit heran melihat pintu kelas tertutup.
"Tumben banget" pikirku.
Tiba-tiba ide jahil terlintas dipikiran ku, aku menengok ke sekeliling dan untungnya lumayan sepi. Aku mengintip lewat jendela, semuanya sibuk dengan urusan masing-masing.
"Okey, nice timing" gumamku.
Satu dua tiga
"BRAKK"
Aku membuka pintu dengan kencang, kelas yang tadi nya ramai sekarang jadi hening. Semuanya terdiam kaget karena ulahku barusan.
"HAHAHAHA GA KUAT GUE" tawaku langsung pecah melihat ekspresi mereka yang ga ada bagusnya sama sekali. Aku terduduk memegangi perutku yang sakit gara-gara kelamaan tertawa.
Aku bisa mendengar beberapa umpatan yang ditujukan padaku dari mereka yang jadi korban kejahilanku barusan terutama dari oknum yang bernama Jungkook atau biasa ku panggil Juki.
Dia berjalan mendekat dan tanpa aba-aba langsung memiting leherku
"ROSE ANJING" umpatnya.
"JUKI SIALAN!! LEPASIN ANJIR SESAK NAFAS NIH GUE"
"GAK MAU DENDAM BANGET GUE SAMA LO ROSETAN"
"LEPASIN ATO ASET LO ITU GUE TENDANG?!!
"AH GA ASIK LO MAINNYA NGANCEM MULU"
"GA ASIK PALALO, SAKIT NIH BANGKE LEHER GUE!!"
"LO TUH BARBAR BANGET SIH HERAN GUE KOK JAEHYUN BISA JADI PACAR LO YA"
"BACOT LO BUAYA!! MINGGIR GUE MAU LEWAT"
Aku berjalan menuju bangku sambil menyisir kembali rambutku yang berantakan gara-gara si Juki sialan itu. Ada aja yang bikin kesel pagi-pagi.
Baru beberapa detik aku duduk dikursi tiba-tiba seseorang menoyor kepalaku dari belakang
ANJ- umpatku tertahan, aku menoleh ke belakang dan menemukan seonggok manusia berkulit agak gelap dan satu lagi bermuka mirip kuda -untung tidak bermuka dua- menatapku tajam.
"LO NGAPAIN SIH ANJIR KAYAK GITU HAH PAKE CARA NGAGETIN SEGALA GARA-GARA LO NIH TIKTOK GUE GA KE SAVE KAMPRET!" protes si berkulit agak gelap a.k.a Mingyu atau biasa dipanggil Kiming.
"TAU NIH ANJING LAGI ENAK-ENAKNYA JUGA MALAH DIKAGETIN" tambah si bermuka mirip kuda a.k.a DK biasa dipanggil Dikey.
"LAH MANA SAYA TAU SAYA KAN CANTIK HAHAHAHA" jawabku.
"ROSE DIEM GAK JANGAN TERIAK SUARA LO GANGGU NYET" teriak Eunha
"LO JUGA TERIAK YA BI, DASAR PENDEK" balasku.
