Shuhua Part. 1

52 17 67
                                    


Shuhua's Truth
Written by: chococheesezy
18 November 2020




Musim Panas, 2029

"Lo tau? Kata temen gue dia gila."

"Shuhua? Gila? Kenapa bisa? Keliatannya dia sempurna."

"Itu keliatannya, aslinya lo mana tau. Dia itu suka ngomong sendiri. Gila serem."

"Yakin lo? Masa sih?"

"Yakin lah, temen gue liat langsung dia ngomong sendiri. Senyum-senyum pula."

"Hiih kok ngeri sih, gue jadi merinding. Cabut aja kuy."

Percakapan mereka, mereka pikir Shuhua tak mendengar? Nyatanya telinga Shuhua dapat mendengar semuanya. Lagipula mereka yang salah, gibahin orang kok di sampingnya. Mana suaranya macam toa.

Shuhua sendiri sudah tak asing dengan arah pembicaraan kedua gadis tadi. Puluhan orang mengatainya gila, berkepribadian ganda, dan mungkin aneh. Padahal yang mereka lihat belum tentu sesuai kebenarannya.

Seo Shuhua, gadis yang terlahir dengan kelebihan. Berbeda dari saudaranya yang lain, gadis itu dapat melihat hal yang mungkin mereka tak bisa lihat. Bahkan bisa meminjamkan raganya.

'Shua!'

Shuhua dengar itu. Di telinganya memang tersumpal earphone. Tapi earphone itu rusak. Bukan karna tak mampu membeli lagi, ia sudah terlalu nyaman dengan earphone itu.

'Shuaaaaa!!'

Matanya membulat, saat oknum yang memanggil namanya menampakkan wujud aslinya, tepat didepan wajahnya. "Kamu mau bikin aku mati muda, hah?!" Semprotnya sambil berusaha menormalkan detak jantungnya.

Shuhua tak sadar jika kini menjadi perhatian seluruh pengunjung kedai. Mungkin akan bertambah banyak orang yang mengatainya gila.

'Hehe, maaf. Abisnya aku kesel sama mereka. Mereka jelek-jelekin kamu loh, gak mau bales gitu?'

"Gak, buang-buang waktu aja. Mending aku makan." Shuhua lantas mulai menyantap nasi gorengnya.

'Haish! Makan mulu!'

"Hea." Shuhua memanggil si hantu cantik yang kini tampak merajuk.

'Apa?!' Jawab Hea dengan wajah setengah kesal.

"Jangan nunjukin muka kamu yang kaya tadi lagi, aku bisa jantungan." Ujar Shuhua mengingatkan.

'Iya iya, maaf. Tadi kan kelepasan.'

Shuhua, gadis berkelebihan itu entah kenapa menjadi banyak bicara jika lawan bicaranya adalah makhluk dunia lain. Padahal dengan manusia yang masih hidup saja ia irit bicara, bahkan keluarganya.

●○●○●○●○

"Hea! Gak usah jail deh! Aku lagi nugas tau!" Shuhua kesal karna Hea terus saja meniup-niup telinganya.

'Aku gabut, Shuaaaa!' Hea kini malah merebahkan tubuhnya di kasur Shuhua.

"Ya kamu jalan-jalan sana, jangan ganggu aku!" Shuhua tetap fokus pada tugasnya, yaa sebenarnya deadline masih lama. Hanya saja gadis itu terlalu rajin.

CCS UniverseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang