➪ ᴛⲏᴇ ᴇⲛᴅ 'ˎ˗
Pairing: Taekook ; [ toptae x bottkook ]
Summary:
Taehyung tak menyangka jika orang yang selama ini ingin ia lupakan justru kembali hadir untuk melindunginya; karena bodyguard barunya adalah mantan kekasihnya sendiri.
Tentang masa lalu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
"Tuan, kumohon lepas!" Jungkook menyentak sebelah tangannya yang dicengkram kuat oleh Taehyung.
"Kenapa? Hm? Ingin menemui si sialan itu?" desis Taehyung dengan menahan emosinya.
"Maaf, karena sekarang saya bekerja pada Jimin Hyung."
Taehyung mendecih, lalu memalingkan wajahnya sebentar dan kembali menatap Jungkook tajam. "Awalnya kau bekerja padaku. Kau bodyguard-ku, Jungkook."
"Oh, apa ini alasanmu pergi dariku kemarin? Lalu kau bersedia menggantikan tugasmu dengan yang lain? Kau ingin bersama Jimin? Si sialan itu?!" ujar Taehyung dengan meninggikan nada bicaranya diakhir.
Jungkook menggeleng. "Tidak, Tuan. Bos-ku sendiri yang memerintahkannya. Saya tidak ada pilihan lain selain menurut."
"Saat di pantai kau bilang akan terus berada disisiku. Kau sendiri yang menyanggupinya, lantas kenapa kau pergi?!" ujar Taehyung.
Jungkook terdiam, tapi matanya menatap tepat dikedua manik Taehyung.
"Aku ingin kau bersamaku lagi. Disini. Bukan disana bersama Jimin." ujar Taehyung lembut namun penuh permohonan.
"Maaf, Tuan. Tapi sekarang saya sudah resmi bekerja pada Jimin Hyung." balas Jungkook mencoba memberi pengertian pada Taehyung.
Taehyung mengepalkan kedua tangannya. "Bisakah bersikap biasa saja padaku seperti kau bersikap pada si sialan itu? Kau seolah takut dan menganggapku orang terhormat yang paling disegani. Apa aku terlihat seburuk itu? Kau merasa tidak nyaman saat bersamaku."
"Tidak, bukan seperti itu."
"Dari awal aku sudah bilang padamu untuk bersikap biasa saja padaku. Jangan panggil aku 'Tuan', aku juga ingin mendengarmu memanggilku dengan sebutan 'Hyung', sama seperti kau memanggilnya. Aku iri pada Jimin. Kalian terlihat lebih cepat akrab, bahkan sangat dekat. Aku tidak suka, Jung. Sangat tidak suka!" ucap Taehyung menyuarakan kekesalannya.
"Maaf." Hanya itu yang bisa Jungkook katakan.
"Apakah tidak ada kata lain selain 'maaf'? Aku muak mendengar itu darimu." ujar Taehyung dingin. "Coba panggil aku." pintanya.
Jungkook diam.
"Coba panggil aku. Aku ingin dengar." ulang Taehyung lagi.
"Tae Hyung," Akhirnya Jungkook buka suara. Mereka berdua saling bertatapan dalam diam.
"Iya, begitu. Panggil aku seperti itu, Kookie." balas Taehyung tersenyum tipis.
Jungkook berdeham, berlama-lama dengan Taehyung disini rasanya ia tidak nyaman. Bukan karena Jungkook tidak suka, melainkan sikap dan ucapan Taehyung yang membuat Jungkook canggung setengah mati.
