MM|8

4.9K 484 0
                                    

𝘍𝘰𝘭𝘭𝘰𝘸🌱 𝘝𝘰𝘵𝘦 & 𝘊𝘰m𝘮𝘦𝘯𝘵

⚠ 𝙋𝙚𝙧𝙝𝙖𝙩𝙞𝙠𝙖𝙣 𝘽𝙖𝙘𝙖𝙖𝙣❗ ⚠

"Bagaimana ini? Kita kekurangan model untuk majalah selanjutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bagaimana ini? Kita kekurangan model untuk majalah selanjutnya."

"Lalu dimana Husoon?"

"Dia bilang tidak bisa datang, sudah dihubungi berkali-kali tetapi tidak menjawab."

"Ck. Sial! Kita tidak bisa mengiklankan Donghyuck seorang. Harus ada pendamping!"

Manajer serta tim nya sedang meributkan masalah casting, Donghyuck yang tengah usai pemotretanya untuk berganti pakaian pun menanyakan atas perihal tersebut. Setelah mendengar penjelasan dari seseorang ia juga tidak tau harus berbuat apa. Namun seketika otaknya menangkap sosok yang pas untuk menggantikan posisi itu. Mulutnya menukik keatas membuat senyuman jahil, ia langsung berbisik pada manajernya mengatakan memiliki kenalan yang cukup tampan.

-

Mark mendapatkan telpon dari Donghyuck, Omega itu berkata untuk menemuinya di jam-jam kantornya. Apalagi ini kenapa dia suka mengatur akhir-akhir ini? Pikir sang Alpha. Tapi lagi pula dikantornya tidak memiliki cukup pekerjaan menumpuk saat ini mau tak mau Mark mengiyakan permintaan Donghyuck walau sedikit terpaksa.

Ia pun beranjak dari kantornya melajukan mobilnya untuk menemui Donghyuck ditempat kerjanya. Setelah kurang dari sepuluh menit Mark sampai ditempat kerja Donghyuck lalu memakirkan mobilnya. Ia bertanya pada pekerja yang berlalulalang untuk ingin menemui orang bernama Donghyuck. Dengan segera Mark pun diantar masuk hingga sampai di ruangan pemotretan yang luas dan penuh pencahayaan di tiap sudut.

"Oh! hai Mark!" sapa seseorang dengan suara melengking diujung ruangan.

"Untuk apa kau menyuruhku kesini? Kau tidak tahu aku sibuk?"

"Jangan marah terus Mark. Cepat ikuti aku." Ucap Donghyuck menggandeng tangan Mark yang langsung dihempaskan seketika membuat Omega itu terkekeh pelan.

"Noona!" teriak Donghyuck memanggil nama manajernya yang lebih tua menginjak kepala tiga.

"Wuah! Kau benar Lee Donghyuck! dia cocok untuk tokoh pemotretan majalah!" seru manajer hampir menyentuh dagu Mark. Mark mengerutkan alisnya bingung, ia menoleh dengan mata tajamnya serta wajah yang penuh pertanyaan pada Donghyuck. "Sebenarnya kenapa aku kesini Donghyuck?"

"Kau akan menjadi model bersamaku Mark."

"Apa? model? Tidak!" Mark menggelengkan kepalanya Donghyuck langsung menarik cepat lengan Lengan Mark saat Alpha itu ingin meloloskan diri. Mulut Mark hampir mengatakan sesuatu ,tapi tiba-tiba sang manajer memberikan sebuah pakaian didepan wajahnya.

"Ini pakaian mu tampan."

"Cepat ambil! Untuk sehari saja!" bisik Donghyuck dengan mata sedikit melotot tajam. Mark pun mengambil pakaian itu lalu didorong oleh Donghyuck untuk segera mengganti pakaiannya.

Mate Mysophobia √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang