Kyuhyun belum sembuh benar, namun mendengar kabar Sungmin yang membatalkan rencana pernikahan membuat Kyuhyun memesan penerbangan awal menuju Jerman. Bahkan waktu seminggu tak cukup menyembuhkan luka lebam dan lecet di sekujur tubuhnya, namun karena Sungmin ia harus ke sana. Kyuhyun ingin mendengar langsung penjelasan gadis itu.
~~o~oo~oOo~oo~o~~
Melani KyuMinElfsha
Young Lady
22th
Romance, Drama & Hurt
T
~~o~oo~oOo~oo~o~~
Sementara di sisi lain Sungmin sudah berada di toko perhiasan dengan Kimjung yang menemani. Mereka berniat mencari cincin pertunangan karena tanggal sudah ditentukan. Sejak tadi yang sibuk memilih hanya Kimjung sementara Sungmin terus diam.
Setelah membeli cincin dengan desain modern mereka mampir ke restoran bintang lima, menghabiskan sisa sore sebelum pulang.
Dalam perjalanan menuju rumahpun Sungmin hanya diam, sesekali menanggapi ucapan Kimjung dengan dengungan. Ia lebih memilih menatap luar jendela yang basah karena hujan deras melanda di luar sana.
"Apa kau tahu? Kau pernah menolakku di depan umum dengan kalimat merendahkan. Itu cukup memalukan tapi aku tak kehabisan akal. Bagaimana bisa aku jatuh cinta pada nona muda galak sepertimu?"
Sungmin hanya tersenyum kaku sebagai balasan. Saat itu Kimjung memang pantas mendapat hinaan karena ia terus saja mengekori Sungmin. Tapi dipikir ulang Sungmin merasa menyesal. Jika saja dia dulu tak ketus, punya tata krama maka hal ini tak akan terjadi.
Kimjung terus berbicara sebelum mobilnya memasuki halaman rumah Sungmin. Detak jantung gadis itu berpacu cepat saat melihat satu sosok yang menunggu di depan rumahnya. Pria itu mengenakan gips di tangan dan Sungmin nyaris menangis.
Apa yang terjadi dengan Kyuhyun? Apa pria itu patah tangan karena dirinya? Sungmin ingin sekali memeluk pria itu, namun ucapan sinis Kimjung membuat Sungmin tersadar akan sesuatu.
"Jika kau berubah pikiran, maka dia bisa berakhir tragis lebih dari ini."
Sungmin menekan isak tangisnya sedalam mungkin sebelum menjawab ucapan Kimjung. "Kau tenang saja. Aku tak berniat begitu. Lagipula sejak awal aku tak mencintainya." Jawab gadis itu lugas sebelum membuka sabuk pengaman. Ia keluar dari mobil diikuti Kimjung di seberang sana.
Kyuhyun terlihat sangat menyedihkan dengan pakaian yang basah kuyup. Kenapa kau tak masuk saja dan menunggu di dalam? Tanya Sungmin dalam hati.
"Kau ingin bicara dengannya?" Tanya Kimjung.
"Tidak." Sungmin melangkah menerjang hujan, lalu melewati Kyuhyun yang ingin buka suara. "Aku ingin berendam." Ujarnya sebelum masuk ke rumah diikuti Kimjung.
"Sungmin!" Kyuhyun memanggil, membuat langkah Sungmin terhenti.
Kyuhyun tolong, jangan terluka lebih dari ini. Tolong sadarilah situasi sekarang, Teriak Sungmin membatin.
"Apa benar-benar akan dibatalkan?" Tanya Kyuhyun. Pria itu berbalik, ia mendekat namun berhenti saat jarak mereka dua meter saja.
Sungmin menekan rasa sakit di hatinya sebelum berbalik. Ia tersenyum manis kearah Kyuhyun. "Seperti yang kukatakan lewat ponsel, aku benar-benar tak berminat lagi padamu. Aku ingin membatalkan pertunangan. Kau bisa lihat sendiri, sejak kau pergi aku sudah tinggal bersama dengan pria ini." Sungmin menatap Kimjung lalu tersenyum pada pria itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG LADY
RomanceJika boleh memilih, maka sejak awal Sungmin tak akan mau tinggal di rumah Kyuhyun. Ia tahu, ia hanya orang asing yang hidup menumpang secara gratis, walau begitu tak seharusnya sepupu Kyuhyun merisak Sungmin dan memperlakukannya bagai pembantu. Jika...