"Jadi kau diculik Jungmo? Wah benar-benar pria itu! Bukankah dia sendiri yang tak membelamu di depan orang tuanya?" Eunhyuk menggeram saat mendengar cerita Sungmin pagi ini ketika mereka sarapan bersama. "Jika saja aku bertemu pria itu maka aku akan memukulnya bertubi-tubi. Enak saja dia mengatakan kebohongan agar bisa kembali padamu. Apa? Kalian mengenal satu sama lain di masa lalu? Yang benar saja. Sekarang dia ingin memanipulasi otakmu dengan berujar tak masuk akal!"
~~o~oo~oOo~oo~o~~
Melani KyuMinElfsha
Young Lady
26th
Romance, Drama & Hurt
M
~~o~oo~oOo~oo~o~~
Sungmin tersenyum mendengar ucapan Eunhyuk sebelum memberikan roti yang sudah ia beri selai ke piring Kyuhyun.
"Terima kasih." Kyuhyun tersenyum ke arah Sungmin dan dibalas anggukan gadis itu.
"Manis sekali." Gumam Eunhyuk melihat interaksi dua orang itu. "Kita belum pernah melihat Kyuhyun sebahagia ini ya sayang?" Tanya Eunhyuk pada Donghae yang sibuk membaca koran.
"Kau benar." Jawab Donghae tanpa melirik ke arah Kyuhyun, pagi-pagi pria itu sudah sangat sibuk.
"Kenapa kalian tak bergegas menentukan tanggal pernikahan kalian saja. Masalah pertunangan itu tak penting." Usul Eunhyuk.
"Memang. Siang ini aku akan mengajak Sungmin memilih cincin dan gaun pernikahan."
Sungmin terbatuk mendengar ucapan Kyuhyun. Roti yang tadi ia telan terasa pecah di kerongkongan. Gadis itu menatap Kyuhyun tak mengerti, namun Kyuhyun malah tersenyum.
"Eunhyuk benar. Apa lagi yang kita tunggu? Kau sudah lama tinggal disini, kau tahu bagaimana sifatku dan akupun begitu. Daripada menciptakan buah bibir para tetangga yang isinya tak jelas di luar sana lebih baik kita cepat menikah."
Sungmin terdiam, dalam hati ia sulit mengekspresikan dirinya. Jika saja... jika saja keadaan mereka normal maka Sungmin akan bahagia sekali mendengar ini, namun keadaan Sungmin sekarang di atas ubnormal, jadi ia sulit untuk menerima usulan Kyuhyun.
"Ya. Kau benar." Sungmin hanya bisa berbohong ditemani senyum, ia melanjutkan aktivitas seraya berpikir keras.
"Tapi siang ini kau temani Sungmin dulu, Hyuk. Aku akan menyusul." Kyuhyun berujar seraya menatap Eunhyuk.
"Aku? Kau masih mementingkan pekerjaanmu daripada Sungmin?"
"Bukan begitu. Aku akan menyusul." Jawab Kyuhyun.
"Baiklah, baiklah. Daripada calon pengantin kita ribut sebelum pemilihan tanggal aku akan berpartisipasi. Kau bisa mengandalkanku." Eunhyuk kembali tersenyum lalu beralih sibuk membuat teh untuk Donghae.
***
Sungmin ingat jika Kyuhyun memberikan amanat pada Eunhyuk untuk membawanya ke butik dan toko perhiasan, namun kenapa mereka sekarang malah berakhir di salon?
"Ini penting, sebelum menikah kau harus melakukan perawatan ini." Seperti tahu isi hati Sungmin sejak tadi eunhyuk mulai bersuara. "Lagipula kau jarang ke salon bukan? Kapan lagi dipijat senikmat ini." Ujar perempuan itu lagi.
Sungmin membenarkan dalam hati lalu mulai menikmati pijatan pelayan wanita itu pada punggungnya. Sudah lama sekali ia tak dimanja seperti ini. Memang sudah lama sekali sejak terakhir kali orang tuanya masih ada. Dulu salon adalah prioritas utamanya, namun sekarang itu tak penting lagi. Ada baiknya Eunhyuk mengajak Sungmin kemari.

KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG LADY
عاطفيةJika boleh memilih, maka sejak awal Sungmin tak akan mau tinggal di rumah Kyuhyun. Ia tahu, ia hanya orang asing yang hidup menumpang secara gratis, walau begitu tak seharusnya sepupu Kyuhyun merisak Sungmin dan memperlakukannya bagai pembantu. Jika...