Aku sudah sangat ketakutan, badanku gemetaran, napasku tak beraturan, kepalaku sudah mulai kesakitan.
Aku tak tahu harus berbuat apa.
Apa ... aku akan mati begitu saja?
...
Eh?
Astaga!!
Ada apa dengan otakku? Kenapa aku jadi penakut begini?!
Tapi ... itu memang sangat menyeramkan.
Tidak, tidak, tidak!!
Aku tidak boleh begini. Aku harus berani.
Aku tidak boleh mati. Aku harus hidup!
Ya, aku harus hidup!
Jika aku tak mampu menyingkirkan kekuatan jahat yang tengah melanda kekacauan di dunia ini, setidaknya aku harus membuka gerbang untuk kembali ke duniaku, bukan?
Aku pasti bisa!
Ya, pasti bisa!!
Baiklah, pertama-tama, aku harus bisa mengendalikan diriku. Karena untuk memikirkan sebuah rencana menyusup ke menara tinggi itu, diperlukan pikiran yang tenang.
Setelah itu, mari analisa keadaan terlebih dahulu. Pertama, keadaan sekitar. Hm? Fyuh... untunglah Louise membawaku ketempat yang sepi. Jadi kurasa, disini aman.
Kedua, keadaan wilayah menyeluruh. Yah, seperti yang sebelumnya kulihat, wilayah ini didominasi oleh makhluk-makhluk bertudung hitam yang hobi menyiksa. Tapi, itu hanya apa yang nampak di darat, karena jika diperhatikan, di atas kepalaku juga tampak beberapa makhluk-
Eh? Bukankah itu astram?!
Astaga! Apalagi ini?!
Tidak cukupkah aku harus menyelamatkan diri seorang diri di dunia yang dipenuhi makhluk berbahaya? Sekarang kenapa jadi ada begitu banyak astram?!
Astaga!
"Tidak, tidak, aku harus tenang." Aku menggeleng-gelengkan kepalaku, mencoba menepis pikiran ku yang mulai kalut. "Baiklah, mari kembali ke rencana."
Eh? Hm, jika diperhatikan lebih teliti, astram-astram yang berterbangan di atas sana ukurannya jauh lebih kecil daripada astram yang tadi.
Tapi itu tidak penting, selama aku memakai jubah hitam ini, dan tak ada yang melihat mataku, kurasa aku akan aman, mereka tak akan mengetahui identitasku, bukan?
"Yah, itu cukup bagus," gumamku dengan kepala yang diangguk-anggukkan.
Baiklah, selanjutnya menganalisa tempat tujuan. Seperti perkiraanku sebelumnya, tempatnya berada di belakang Istana Vampir bagian selatan, dan karena itu tempat yang sangat penting, aku yakin sekali tempat itu pasti dijaga dengan sangat ketat. Aku tak bisa memperkirakan berapa banyak penjaga yang dikerahkan untuk menjaga tempat itu.
Tapi yang jelas... selalu ada jalan keluar untuk setiap permasalahan.
Ya, akan kupikirkan kembali cara menyusup ke atas sana nanti, setelah aku melihat langsung penjagaan disana.
Sekarang yang harus kupikirkan adalah jalan menuju kesana. Menara Tinggi Kerajaan Vampir terletak di belakang Istana Vampir bagian selatan, yang berarti letaknya tak jauh dari gerbang yang tadi kami datangi.
Namun, karena disana kemungkinan besar masih ada astram yang tadi, jadi satu-satunya cara teraman, aku harus berjalan memutar melewati gerbang samping arah Utara.
Karena, tidak mungkin kan, aku menyusup masuk melalui Istana langsung? Itu sama saja cari mati.
Aku sangat yakin, Istana Vampir yang sekarang, pasti menjadi markas untuk para komplotan penjahat itu. Akan sangat bahaya, jika aku sampai bertemu dengan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
TERPILIH (Lengkap)
Fantasy(Petualangan - Fantasi) Namanya Ellysha Seinna Rajasa, seorang gadis remaja yang amat menyukai dunia fantasi dan hal-hal berbau misteri. Sifatnya galak dan sombong hingga membuatnya tak disukai banyak orang. Suatu hari, saat ulang tahunnya yang ke e...