BAB 12

2.7K 184 23
                                    

Happy Reading!

"Lesti awas ajah kamu!" Rizky mengepalkan tanganya.

Rizky nampak kesal dengan kepergian mereka. Rizky mengeluarkan ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Hallo. Kamu cari tau tentang kakaknya Lesti"

"....... "

"Besok saya tunggu informasinya" Sambungan langsung terputus.

Selama pejalan Billar nampak cemas dan sesekali menengok kearah Lesti. Billar memutuskan pulang ke rumah.

Billar meraih earphone disaku jasnya dan memakainya di telinga. Lalu, meraih ponselnya dan menghubungi seorang dokter.

"Hallo No"

"...... "

"Lo datang ke rumah gue sekarang!"

"..... "

"Pokoknya datang ajah"

"..... "

"Yaudah gue tunggu di rumah"

Sambungan terputus.

Siapakah dokter tersebut? Yap dokter tersebut adalah Moreno. Dokternya ganteng nan cool yang maco gayanya. Tapi sayangnya dia belum punya pacar.

Setengah jam perjalanan, akhirnya Billar sampai di rumah. Moreno sudah menunggu sedari tadi di teras Billar. Moreno kira Billar sudah di rumah. Ternyata rumahnya tidak ada penghuninya.

Billar membopong Lesti dan langsung membawanya masuk rumah.

"Cepatan ikut gue" ujar Billar tergesa-gesa.

"Ouh iya-iya"

Sesampainya di kamar, Billar nampak ngos-ngosan karena tubuh Lesti semakin berat. Tubuhnya mungil, tapi beratnya itu bukan main say.

"Heh lo apain anak orang?" Moreno menginterogasi Billar.

"Mending lo periksa dia dulu!" Moreno langsung menurut, karena wajah Billar sudah memerah. Moreno memeriksa Lesti hanya membutuhkan 10 menit.

"Dah selesai" ujar Eno.

"Dia baik-baik ajah kan?" tanya Billar khawatir.

"Baik-baik ajah kok, tadi gue udah kasih salep pereda nyeri"

"Yaudah kalo gitu makasih"

"Lo yang nonjok dia?"

"Iya tadi gue gak sengaja nonjok dia"

"Lo tuh ya parah banget! Main nonjok nonjok anak orang"

"Lo kok sewot?"

"Iya lah sewot, dia nih cewe bro kasian kan"

"Lo suka dia gitu?"

"Kalo dia jomblo gue bakal pacarin dia"

"Gue tampol lo juga. Dia nih istri gue!" Moreno terkejut atas tuturan Billar.

"Hah! Istri?" Moreno ternga-nga.

"Iya! jadi, lo ga boleh pacarin dia"

"Ahh lo bercanda kali"

"Apa muka gue keliatan bercanda?" Billar sambil menujukan wajah seriusnya.

"Ngga sih. Emang lo kapan nikahnya?" tanya Moreno. Moreno nih kepo banget udah kaya wartawan nanya-nanya melulu.

"2 tahun lalu"

"Terus kenapa lo belum punya anak?"

"Isss wartawan baru ini ngajak gulet"

Cinta Dalam Jodoh [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang