36. Kakak

22 3 0
                                    

Dua Bulan Kemudian

Sudah dua bulan lebih Rahel dan Dito berpacaran dengan pasangannya masing masing. Hal itu membuat Rahel dan Dito perlahan saling menjauh, mereka tidak ingin melukai perasaan satu sama lain.

"Dit, naik perahu yuk. " ajak Aluna

"Ayo... "

"Hel mau naik perahu gak? " tanya Aldi

"Boleh deh. "

Dito dan Rahel tidak mengetahui bahwa mereka saat ini sedang berada ditempat yang sama. Setelah mendayung cukup lama mereka bertemu tepat ditengah danau.

"Loh Dit, lo naik perahu juga. " ucap Aldi

"Iya nih nemenin pacar. " ucap Dito membuat Rahel sedikit sedih

"Aldi sayang, ambilin bunga yang disitu dong. Boleh gak. " ucap Rahel bersikap manja kepada Aldi

"Boleh dong, bentar ya. "

"Dasar Rahel, awas aja gua balas lo. " batin Dito merasa kesal

"Sayang, kamu mau bunga juga gak? "

"Mau dong sayang. "

"Eh enak aja main ambil ambil, Aldi duluan tau yang ambil. " ucap Rahel

"Siapa cepat dia dapat, suruh siapa lambat. " ucap Dito

"Balikin pokoknya."

"Gak mau. "

"Awas ya lo gua samperin lo. " ucap Rahel mendayung perahunya lebih dekat ke arah perahu Dito

"Apaan sih, ini udah jadi milik gua. "

"Gak boleh, itu punya gua. "

"Rahel, udah gak apa apa. Nanti gua ambil lagi. " ucap Aldi

"Gak mau, gua maunya yang dipegang sama Dito. " ucap Rahel berusaha meraih tangan Dito

Rahel berusaha mengambil bunga yang ada di tangan Dito, sementara itu Dito berusaha menjauhkan tangannya. Hal itu membuat perahu keduanya tergoyang.

"Hel, udah dong nanti kita jatuh. "

"Udah deh ngalah aja. "

"Gak mau pokoknya. "

"Dito udah kamu kasih aja bunganya."

"Gak mau, ini kan buat lo."

Perahu terus bergoyang dan mengakibatkan Aluna jatuh kedalam danau, melihat Aluna terjatuh Dito, Aldi dan Rahel langsung melompat kedalam danau untuk menyelamatkannya.

Aldi lebih dulu meraih Aluna, lalu dia menaikan Aluna ke perahu yang tadi dia naiki bersama Rahel. Sementara itu Dito dan Rahel masih berada didalam danau.

"Lihat tuh gara gara lo Aluna jatuh. " ketus Dito menyalahkan Rahel

"Kok gua sih, coba lo ngalah tadi. "

"Adanya lo yang ngalah. "

"Dimana mana cowok yang ngalah. "

"Stop!!! Kenapa harus ribut sih, kalian lihat kan sekarang Aluna celaka gara gara siapa? Gara gara kalian, silahkan kalau kalian masih mau ribut, gua mau bawa Aluna ke tepi. " ucap Aldi mendayungkan perahunya meninggalkan Dito dan Rahel

"Lo sih, jadi ditinggal kan gua. " ucap Rahel

"Itu sih derita lo, udah ah gua juga mau balik. " ucap Dito naik ke perahunya

"Terus gua gimana? "

"Berenang aja sana. "

Rahel merasa sangat kesal dengan sikap Dito, semenjak dia berpacaran dengan Aluna sikap Dito menjadi berubah kepada Rahel.

Sahabat Hidup [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang