Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
tak terasa tahun ini sudah memasuki bulan-bulan akhir. jika sudah masuk bulan seperti ini jeno akan lebih memperhatikan jaemin.
ah tidak-tidak.
setiap bulan dan hari jeno akan selalu memperhatikan jaemin namun jika sudah akhir tahun begini cuaca yang dengan cepat berubah membuatnya lebih ekstra pada jaemin.
meskipun bisa berkelahi dengan siapapun, jaemin itu fisiknya lemah. jaemin kalah dengan cuaca. jika terlalu panas kulitnya memerah bahkan pernah sampai iritasi, kalau terlalu dingin jaemin juga gatal-gatal, ketetesan air hujan sedikit saja meriangnya sampai 3 hari pun tak kunjung sembuh.
dulu sekali, jeno ingat waktu umurnya sekitar 12 tahun dan jaemin 7 tahun, mereka bermain hujan-hujanan. itu pertama kali mereka bermain hujan.
waktu itu orang-orang sekitar jaemin tidak tahu kalau fisiknya lemah karena jaemin selalu menang saat berkelahi di sdnya. orang tua jaemin pikir jaemin itu sama kuatnya dengan jeno.
mereka awalnya dengan riang bermain. jeno terus mencipratkan air hujan ke muka jaemin dan begitu sebaliknya. selesai bermain jeno dan jaemin juga langsung mandi bersama agar tidak sakit.
jeno waktu itu menginap. selesai makan malam mereka langsung ke kamar dan saat jeno memeluk jaemin yang terlihat sudah tidur ia merasakan hawa panas dari tubuh jaemin.
jeno kaget, ia dengan cepat membalikkan tubuh jaemin agar tidur terlentang. ia melihat wajah jaemin yang sudah berubah merah dan keringatnya mengucur deras.
tanpa pikir panjang jeno berlari menuju lantai bawah, memberitahu orang tua jaemin kalau suhu badannya naik.
mereka langsung membawa jaemin ke ugd dan benar suhunya nyaris mencapai angka 40 derajat.
keluarga jaemin dan jeno masih berpikir positif mungkin panasnya akan menurun jika sudah 3 atau 4 hari dirawat inap, namun sampai satu minggu panas jaemin hanya turun sampai 38 derajat. orang tua jaemin heran melihat anaknya yang sakit seperti ini.
mereka bermain hujan hanya sebentar, sekitar 20 menit. mereka juga tidak memakai baju saja, mereka memakai jas hujan, sepatu boots bahkan jaemin membawa payung padahal kepalanya sudah tertutup tudung jas hujan.
sekitar 10 hari akhirnya jaemin keluar dari rumah sakit. waktu itu jaemin sudah dilarang bermain hujan oleh orang tuanya dan jeno setuju, namun jaemin dengan nakalnya berkata,
"kenapa nana tidak boleh main hujan? bukan tuan hujan yang membuat nana sakit!"
"lalu siapa yang membuat nana sakit kalau bukan hujan na?"
"ehm itu ehm siapa ya? ya tidak tahu! pokoknya bukan tuan hujan! tuan hujan baik jen, hueeee."
jeno jadi jengah. jaemin kecil ini aduh bagaimana ya menjelaskannya, kadang terlihat bodoh dan polos namun menggemaskan.
