Chapter 12

121 15 2
                                    

Ravn tengah merebahkan dirinya dikasur sehabis mengerjakan tugas proposalnya. Punggungnya terasa pegal karena ia terus mengerjakan proposal 3 jam tanpa berhenti.

Ia mengucek matanya lalu meraih ponselnya yang bergetar, menandakan ada notifikasi masuk, di ujung kasurnya.

Matanya membaca 1 buah pesan dari anonimus yang masuk ke chat boxnya.

iMessage
anonim
anonim: lo akan dapat balasannya.

Ravn menaikkan sebelah alisnya. Ia bingung dengan apa maksud pesan tersebut. Ia duduk di tengah kasurnya dan membaca ulang pesan tersebut.

Tanpa pikir panjang ia meng-screenshoot pesan tersebut dan mengirimkannya ke teman-temannya.

Line
ONEUS (6)

KimYoungjo: [sent a photo]

YeoHwanwoong: buset, siapa tuh??

KimGunhak: dateng-dateng ngancem. LOL

LeeKeonhee: ih-ih... siapa nihhh

SonDongju: apaansih hyung

LeeKeonhee: gada yang ngomong sama lo, Xi

SonDongju: lah emang gue ngomong sama lo?
SonDongju: orang ngomong sama Youngjo hyung

LeeSeoho: udah weh malah berantem. yang bener-bener aje

KimGunhak: ada-ada aja udah malem

YeoHwanwoong: itu maksudnya neror apa gimana??

KimYoungjo: gatau

LeeKeonhee: gue gamau ya kalo baku hantam

LeeSeoho: udah Hee lo diam aja nanti Dongju emosi

SonDongju: se7

LeeKeonhee: gasuka banget dah, ah

KimYoungjo: jaga-jaga ya

KimYoungjo: siapa tau terjadi sama salah satu dari kita

LeeSeoho: aye-aye captain
read by 5

________________________________________________________________________________

Keesokan paginya, Ravn berjalan mengikuti langkah seorang guru perempuan yang mengantarnya menuju ruang kepala sekolah. Hari ini Ravn memiliki tugas untuk menemani sang murid baru untuk school tour dikarenakan sang ketua kelas sedang berhalangan karena tugas OSIS.

Sesampainya di dalam ruang kepala sekolah, ia melihat seorang siswi dengan seragam sekolah asalnya sedang berdiri sambil melihat ke sekeliling ruangan kepala sekolah.

"Selamat pagi, nak Hani," sapa sang guru.

"O-oh, selamat pagi Miss," balasnya malu-malu.

Ravn berdiri di sebelah guru tadi dengan tatapan datar dan wajah... Yang cenderung tak berekspresi.

"Kamu keliling sekolah ditemenin dia, ya. Youngjo, boleh silahkan kamu perkenalan," pinta sang guru.

Ravn mengangguk.

Ravn mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Good Bullies || ONEUS [COMPLETED✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang