Dosen! Kok Ngeselin? Kok Menikah? [END]

42. Pregnant💜✔

Happy Reading

🍀🍀🍀🍀🍀

Rumah Sakit..

Kedua Insan yang sudah menikah sekitar beberapa bulan yang lalu. Lebih tepatnya 3 bulan yang lalu. Kini pasangan suami istri itu tengah memeriksa kesehatan keduanya di rumah sakit Center Hospital Jeon.
Rumah sakit itu milik keluarga Jeon dan sudah beralih kepemilikan menjadi milik Jeon Jungkook Diandra. Putra sulung keluarga Jeon. Dan hanya satu-satunya.
Sama hal nya dengan Alisa Gresia Manoban. Dia adalah Putri Sulung Manoban dan hanya satu-satunya.
#Pantasanmenikah.

Apapun akan dilakukan untuk Putra dan Putri mereka. Namun--pasangan muda itu tidak akan dengan mudah menerima pemberian orang tuanya. Pasangan muda itu lebih memilih memiliki usaha sendiri, meskipun kecil-kecilan.

Begitulah keduanya, sederhana, namun jika ada yang mengatai keduanya, kekayaan Orang tuanya yang akan dijadikan senjata untama pertahan😎. Munafik bukan. Begitulah manusia. Keduanya tidak menyangkal itu.

Sekarang, Pasangan muda itu tengah sibuk mengeluarkan Argumentnya masing-masing setelah keluar dari ruangan yang berbeda. Pasalnya Jungkook tidak ingin istrinya ditangani oleh dokter laki-laki, begitupun sebalilnya, ia tidak mau jika ditangani oleg dr perempuan.

Padahal Lisa, entah itu wanita atau pun laki-laki, ia biasa-biasa saja. Toh-- jasa dan pengalaman nya yang diperlukan bukan berjenis kelamin apa dan bagaimana, bukan.

Namun Jungkook tetaplah Jungkook.
Sikap rewelnya kini kembali bahkan sangat menjengkelkan dari sebelumnya.

Keduanya kini tengah di ruang Dr. Cantik yang menangani Lisa tadi. Pemeriksaan Jungkook sudah selesai bebrapa menit yang lalu karena merasa bosan di rungan Jinhyung nya. Jungkook memutuskan untuk pergi menyusul Lisa yang lumayan lama periksa nya.

Fyi: Jinhyung termasuk salah satu dr. Rumah sakit ini. Ia bagian bedah. Namun juga bisa menjadi dr. Umum.

Setelah memasuki ruangan dr. Cantik yang memeriksa Lisa. Sedaru tai Jungkook selalu menggerutu entah apa penyebabnya?.

"Oppa kenapa menggerutu terus sih". Tanya Lisa. Lama-lama kesabaran nya juga bisa habis.

"Kau tidak dengar jika aku tidak suka kau ditangani oleh Dr. Laki-laki".

Heol..bahkan tadi sudah diganti loh ya, Pak Dian yang terhormat.

"Bukan kah tadi sudah di ganti, Oppa". Tekan Lisa di setiap katanya.

Jungkook mendelik tidak suka. Entahlah kenapa. Bukankah yang seharusnya melakukan itu adalah Lisa. Bahkan keduanya tidak sadar jika keduanya sedang berdebat Dihadapan Dr. Cantik.

Gajelas Juki gajelas.

"Ekhem". Dr. Cantik itu berdehem mengalihkan keduanya lalu tersenyum hangat pada pasangan suami istri ini.

Lisa jadi merasa tidak enak pada dr. Cantin ini, ditambah dengan senyuman manis Dr tersebut seolah mengatakan tidak apa-apa, saya paham.
Aishh ini semuanya salah Pak Dian. Titik.

"Hehe Mian Dok".

Lisa meminta maaf mewakili keduanya. Percuma ia mengharapkan suami tampannya itu. Bahkan suami nya mengalihkan pandanga nya, dengan tangan yang disedekap kedepan. Akhh--Lisa mual melihat itu. Tapi juga,, Eum--Menggemaskan. Nahkan, lemah. Pyhuhh.

"Apa bisa saya mulai, Tn. Ny.?". Tanya Dr. Itu dengan lembut. Ia sangat mengetahui apa yang terjadi dengan papa muda itu. What papa muda?.

"Tentu Dok". Jawab Lisa tak kalah ramahnya terhadap Dokter cantik itu.