5. Mbak Ayu galau

6.4K 1K 120
                                    

Astagfirullah astagfirullah astagfirullah, sholawat dulu zheyeng. Duit parkirnya jangan lupa, vote yo.

Langsung bae..

1

2

3

Cekidot...

Zaid sudah sampai di rumahnya, menghela nafas lega karena bisa lolos dari setan yang katanya sudah islami.

Sekarang Zaid capek, ia melangkah masuk ke dalam rumahnya. Namun kaget saat melihat Mbak Ayu yang sudah nongkrong di tepian tangga.

"Heh Mbak! Lo mabok ya? Tadikan lo disana sama Kunti and the family. Sekarang ngapain lo disini?" tanya Zaid heran.

"Aku yang lemah tanpamu, aku yang rentan karena. Cinta yang telah hilang darimu, yang mampu menyanjungku." Mbak Ayu bersenandung dengan ekspresi sedih.

"Mbak, istighfar kita beda server. Aku kasta tertinggi, mana bisa sama kamseupay."

Mbak Ayu menoleh pelan, lalu menampar wajah Zaid keras.

"AW!!"

"GAK KENA BAHLUL!"

Ya, memang tidak kena karena tangan Mbak Ayu tembus.

"Valid no debat, otak lo gak ada Ustadz. Keren!" ujarnya heran saat menggemplak kepala Zaid dan tak merasakan adanya otak.

"Heh! Awas! Bikin rusak pemandangan aja! Mau tidur ini, pengen nget anget sama ayang Shira." Mbak Ayu memandang Zaid sinis.

Zaid menaiki tangga, namun baru beberapa anak tangga yang ia naiki Zaid langsung menoleh. Menatap Mbak Ayu yang tampak gelisah.

"Galau Mbak? Kenapa gak kesana aja? Masih berantem sama Mbak Kunti?" tanya Zaid mulai kepo.

Mbak Ayu menghela nafasnya sebenarnya ia benci mengingat kejadian 10 menit yang lalu. Tapi berhubungan Zaid adalah musuhnya, jadi ia akan menceritakan kisah pahit cinta segitiga setan.

Flasback

"Ayu, mau masuk gak? Gue promo nih buat lo hari ini gratis masuk dugem."

Mbak Ayu melirik Mbak Kunti, lalu mengerling heran.

Tumben amat nih setan baik!

"Ya pada dasarnya gue emang baik kalau GAK LO MEREBUT GENDERUWO DARI GUE! PAHAM ENTE?!"

Mbak Kunti mulai ngegas, sedangkan Bang Ocong mendengar hal tersebut menahan pahit karena hanya menjadi tempat pelampiasan semata.

Harta
Tahta
Pelampiasan semata

Sadtan adalah gelar Bang Ocong hari ini.Hingga tak lama, sesosok makhluk besar datang. Membuat semua perhatian sontak tertuju padanya.

Dia adalah genderuwo, berjalan bersama hantu kuntilanak albino.

"Ada yang patah, tapi bukan semangat!" gumam Mbak Ayu sedih karena nampak mereka berdua bermesraan seraya membawa seember cacing dan sebotol darah suci.

"Yang dibawa mereka darah suci Nayla, pasti gak lama lagi Vampir dateng nih!" ucap Mbak Kunti waspada.

Flasback off

Sekarang Zaid mengerti persoalan ini, Mbak Ayu sedang broken heart.

"Oh!" jawabnya singkat dan mengangguk sebentar. Zaid lalu kembali melangkahkan kakinya menaiki anak tangga.

Mbak Ayu memandang Zaid sinis, lagi sedih bukannya dijawab yang bikin semangat malah jawab 'oh'.

Mbak Ayu langsung saja hendak menggapai kaki Zaid, saat sudah hampir memegangnya. Zaid tiba-tiba melompat ke atas dengan cepat.

Family Gaje II - After Baby [ End  ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang