Happy reading💞
"Gak ada, yang lucu!.""Oke oke." Affan menahan senyumnya.
"Curut? Ini apaan sih?.""Curut itu kan pendek, kecil, kalau lari laju, udah itu galak, galaknya kan suka gigit orang pakek giginya. terus suka bunyi cit cit cit. Bising."
Hazel mendelik kearah Affan, apa hubungan curut dengan nya coba?
"Apa hubungannya dengan gue?."
"Ya sama kek Lo, udah kecil, pendek lagi, kalau lari sih emang lumayan laju, galak suka mukul atau nerjang orang. Terus bising lagi suara Lo kan kayak toa!." Kembali Affan terkekeh.
Jujur saja, takkan ada yang tak tergoda jika Affan terkekeh. Sangat ganteng. Masyaallah, Allahuakbar, astagfirullah. Oke, ini mulai lebay!.Hazel termenung sesaat. Lalu ia mengerjapkan matanya beberapakali agar sadar.
Di memukul Affan penuh tenaga.
"Adoyy, apaansih?."
"Nyebelin banget sih Lo! Inget ya gue bukan curut! Dasar Marmut!."
"Besar, telinga kecil, penganggu, nyebelin!."
"Lo kok balas ngatain gue. Sekarang Lo makan nasi goreng nya." Titah Affan.
"Biarin, gak! Gak mau gue. Kalau ada kata curut nya gue gak mau."
"Makan gak."
"Enggak."
"Makan!."
"Enggak!! Gue ma- mphhhh."
"Kunyah-kunyah Telen." Affan memberi aba aba pada Hazel. Dari pada Hazel mengoceh dia yang menyuapi nya sendiri.
"Lo termasuk cewek yang beruntung. Di suapin Raffan Geranino." Ucap nya bangga.
"Dyih! Keopeodean buonget leoh."
"Habisin dulu baru bicara dasar curut." Affan menyentil dahi hazel.
"CIEEEEEEEEEEEE." Kompak satu kelas yang tiba tiba pada datang semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
HAZEL LIONDRA
Teen Fiction𝑺𝒆𝒃𝒆𝒍𝒖𝒎 𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒉𝒂𝒓𝒂𝒑 𝒇𝒐𝒍𝒍𝒐𝒘 𝒂𝒏𝒅 𝒗𝒐𝒕𝒆:) 𝑼𝒑 𝒔𝒆𝒕𝒊𝒂𝒑 𝒌𝒂𝒍𝒐 𝒍𝒂𝒈𝒊 𝒎𝒐𝒐𝒅:'> 𝑴𝒖𝒍𝒂𝒊: 22 𝒔𝒆𝒑𝒕𝒆𝒎𝒃𝒆𝒓 20 𝑺𝒆𝒍𝒆𝒔𝒂𝒊: - 𝑩𝑬𝑳𝑼𝑴 𝑫𝑰 𝑹𝑬𝑽𝑰𝑺𝑰 (𝒂𝒌𝒏 𝒅𝒊𝒓𝒆𝒗𝒊𝒔𝒊 𝒔𝒕𝒍𝒉 𝒕𝒎𝒕)😶- sebagi...