ㅤㅤㅤ
setelah beberapa minggu lalu, saat ke bandung untuk melamar ashilya tetapi belum dengan formal.
kini jaeyden berdiri di depan cermin, rasa gugup sedikit melanda. " tenang jay, papa yakin kamu bisa." ujar praja –papa jaeyden.
jaeyden hanya mengangguk sebagai jawaban, lalu muncul mama nya –sherina. " anak mama udah ganteng nih?" goda sherina lalu terkekeh diakhir.
" gimana udah siap? ayo berangkat. nanti macet di jalan." ujar sherina.
mereka menempati rumahnya yang ada dibandung, karena lamaran formalnya juga dibandung. biar ga kelamaan dan capek perjalanan jakarta–bandung juga kan, jadi lah mereka nempatin rumah yang di bandung.
praja pun merangkul pundak jaeyden dan menggiring keluar kamar anak semata wayang nya itu. saat diambang pintu kamarnya sherina menyempatkan membenarkan dasi suami serta anaknya, saat dirasa rapih.
ia pun berjalan lebih dulu ke lantai bawah lalu ke garasi, dimana mobil mereka sudah disiapkan oleh supir pribadi keluarganya.
meskipun jaeyden berasal dari keluarga kaya –terpandang. keluarga mereka diajarkan sopan santun dan tidak bergantung apalagi hal sepele contohnya masuk ke mobil. mereka ga nunggu supir nya bukain, melainkan membuka sendiri.
bahkan yang menutup pagar rumahnya praja sendiri, mereka tidak ingin terlalu mengandalkan orang lain. selagi bisa sendiri kenapa ga?
di tempat lain, rumah ashilya.
" ihh, bundaaa. aku deg deg an, jelek pasti." ucap ashilya, insecure pada dirinya sendiri.
" engga shil, udah cantik!" ujar revyn dengan senyum tulusnya.
ashilya mengangguk pasrah, dia dandan sendiri. nolak buat didandanin agatha apalagi bundanya.
dia pake dress simple warna putih dengan riasan tipis. cream baby, bedak bayi, liptint tipis di bibirnya dengan warna yang natural yang dijadiin blush on nya juga, dan ga lupa maskara tipis.
dengan rambut yang di cepol. tau cepol kan? nah itu 😇👍🏻
ashilya diem di kamarnya, gatau mau ngapain. karena dibilang gausah bantu apa apa, karena tadi dia bangun pagi pagi buat bikin cemilan kecil. bersih bersih rumah, jadi dia disuruh duduk manis istirahat sama siapin diri.
tok tok tok..
" dek, jaeyden udah dateng." ujar alva yang hanya menyembulkan kepala nya di sela pintu.
ashilya menarik napas lalu menghembuskan, " bismillah.."
alva yang melihat itu hanya tersenyum lalu membuka pintu lebar, ia pun mengulurkan tangan nya.
" ashilya udah dewasa sekarang." –monolog alva dalam hati.
alva pun menuntun ashilya turun, dimana jaeyden dengan setelan jas dan mama papa nya yang ada disebelahnya.
jaeyden tersenyum sambil ya gitu deh, terpana sebentar. " cantik." gumamnya yang masih bisa di dengar oleh shilya.
dan itu berhasil bikin semburat merah di pipinya muncul, rasanya mau tenggelam aja.
ashilya pun duduk berhadapan dengan jaeyden, dengan bunda nya di sebelah kiri dan papa nya disebelah kanan. alva? siapin minuman sama makanan kecil sama agatha. kalo jrigo masih tidur jam segini.
" jadi, tujuan saya dengan istri serta anak semata wayang saya. jaeyden hansamu adistira, ingin melamar ashilya sebagai calon istri dari jaeyden." ujar praja to the point yang ditanggapi anggukan nalandra.
" ohh iya iya." hanya itu tanggapan nalandra.
" jadi om, boleh saya melamar ashilya? saya janji jagain ashilya, bikin ashilya bahagia." ujar jaeyden.
sebelumnya nalan dan revyn saling tatap, kalo ashilya diem nahan gugup nya.
" tentu saja, jawaban mu apa shil?"
" yes, i willing to married with jaeyden later. belongs to him, forever." jawab ashilya yakin.
senyum jaeyden merekah, ia pun memasangkan kalung tanda lamaran secara resmi berjalan lancar.
" ciee, tinggal tanggal nikahnya aja nih. jangan panggil om sama tante, panggil aja papa sama bunda." ujar revyn, biar ga canggung canggung amat.
lalu alva dan agatha datang dengan minuman dan berbagai makanan kecil di nampan, ya mungkin setelah ini kehidupan mereka akan baik baik saja dan bahagia. semoga aja.
dan setelahnya hanya ada canda tawa juga kelakuan lucu jrigo yang telah bangun dari tidurnya, udah mandi juga.
gitu deh..
ㅤㅤㅤㅤsherina syarif aldreana
ㅤㅤㅤㅤㅤadistira praja buana
KAMU SEDANG MEMBACA
Like You
General Fiction" gua bakal bikin lu suka sama gua, gimana pun caranya." - " lo harusnya sadar, kalo gue gak pernah anggap lo lebih dari itu." ⎙ : cerita ini bersifat oc atau original character. ⚠ : semi harsh words, non baku and lowercase dan juga mengandung matu...