Hate And Love

Hate And Love - 24

"Choi Siwon,,,"

Mereka semua menatap Siwon yang sedang berdiri di atas panggung dengan wibawanya.

"Malam ini adalah malam yang paling spesial untukku, aku adalah Choi Siwon, pria yang kejam dan tidak memiliki hati tetapi karena adanya wanita itu aku berubah, hatiku sudah muncul dan itu tidak berada di dalam tubuhku tetapi hatiku sudah berada di dalam wanita yang aku cintai. Im Yoona yang akan menjadi Choi Yoona, dialah wanita hebat setelah eommaku, dialah wanita cantik yang berhasil mengubah semua kehidupan ku, dialah wanita yang sangat sempurna di mataku. Apapun yang ada di dalam dirinya akan aku hargai, aku rela hidup miskin asalakan bersamanya, aku rela menjadi anak jalanan asalkan aku bisa hidup bersamanya. Tetapi aku berjanji, aku tidak akan membiarkan wanita yang aku cintai merasakan kekurangan, aku akan selalu berusaha agar membuatnya bahagia"

"Di sini aku menyakinkan bahwa aku akan melamar putri mu ahjussi dan ahjumma Im. Maaf jika rencanaku mendadak, entah kenapa rasanya aku ingin sekali melamar putri kalian, aku tidak sanggup jika harus menatapnya saja, aku juga ingin menjadi miliknya seutuhnya dan aku tidak ingin hanya berdua di malam atau pagi hari, tetapi aku ingin di temani oleh seorang baby, tidak mengapa jika aku ataupun Yoona tidak bisa memiliki baby, aku berjanji akan selalu mencintainya, cara apapun akan aku lakukan agar Yoona bisa bahagia. Maaf jika apa yang aku buat saat ini tidak terlalu mewah, aku hanya mengungkapkan beberapa kata saja, aku mohon restunya"

Siwon melangkah maju dan menghampiri tuan Im dan juga nyonya Im.

"Ahjussi, ahjumma. Izinkan aku untuk menjadi pelindung yoona di kala ia sedang kesusahan, izinkan aku untuk memeluknya di kala ia sedang bersedih dan membutuhkan sandaran, izinkan aku untuk menjadi kebahagiaan nya. Dan izinkan aku untuk menikahinya, menjadi suaminya" ujar Siwon sambil berlutut di hadapan orang tua Yoona.

Semua terharu dengan ucapan Siwon, pria itu benar-benar romantis.

"Ottoke, aku sangat terharu" ujar Seohyun.

"Aku akan melakukannya" bisik Kyuhyun dan ia mendapat jitakan dari tuan Choi.

Sedangkan Yoona, wanita itu meneteskan air matanya, ia sangat beruntung mendapatkan pria seperti Siwon.

"Bangunlah nak, ahjussi dan ahjumma sudah merestui hubungan kalian, dan ahjussi juga ingin memiliki menantu sepertimu. Ingat, jaga putri ahjussi sebaik mungkin, bahagiakan dia dengan caramu sendiri, jangan membahagiakan nya menggunakan harta, tetapi bahagiakan dia menggunakan cintamu" ujar tuan Im dan Siwon mengangguk.

"Ahjumma juga setuju Siwon, ahjumma percaya padamu"

"Gomawo ahjussi, ahjumma, aku berjanji akan membahagiakan Yoona, aku berjanji pada Tuhan" ujar Siwon, ia juga ikut meneteskan air matanya.

Kemudian Siwon menghampiri kedua orang tuanya dan memeluknya.

"Appa, eomma, apa kalian mengizinkan ku? Untuk menjadikan Yoona sebagai menantu kalian?"

"Tentu sayang" ujar keduanya, kemudian mereka menangis terharu.

"Gomawo appa, eomma,,"

Siwon kemudian menghampiri Yoona yang sedari tadi menangis karena ucapan Siwon.

"Saranghae,,," bisik Siwon, ia menarik Yoona ke dalam pelukan nya, kemudian suara kembang api pun kembali terdengar dan menerangi gelapnya malam.

"Nado oppa, dan terima kasih karena oppa telah membuat rencana sebagus ini, aku benar-benar terharu padamu oppa"

"Apapun akan oppa lakukan agar kamu bahagia, ini baru awalan sayang"

Yoona mempererat pelukannya.

"Sekarang ayo kita makan" ujar Siwon, ia juga sudah menyiapkan chef terkenal di Osaka untuk membuat makanan.