Happy reading.....Langsung saja lah ya...
****
Hoek.... Hoek...Hoek....
Uhukk....uhuk...
Drap...drap....
"Jimin-ssi, gwenchana???" Taehyung melihat Jimin yang memegang pinggiran wastafel dengan sangat erat
Seperti nya masa morning sickness nya sudah datang.Taehyung membantu Jimin untuk duduk di ranjang, lalu namja Kim itu menuju ke dapur dan membuat minuman yang sudah dikatakan oleh sang ibu. Campuran jahe yang bisa mengatasi mual.
Cklek...
Trek..
"Minumlah Jimin-ssi, kata eomma minuman ini bisa meredakan mual..." Setelah itu Taehyung langsung keluar dari kamar Jimin, karena Jimin tak suka berdekatan dengannya.
Kebetulan hari ini adalah hari Minggu, dan itu bisa menjadi waktu bersantai untuk Taehyung. Pekerjaan rumah sudah selesai ia kerjakan malam tadi. Dirinya akan menjaga Jimin walau dengan jarak yang jauh, namun mereka akan dalam satu tempat.
Taehyung mengistirahatkan tubuhnya di karpet sambil membaca buku pelajaran nya.
Tap..Tap..Tap...
Langkah seseorang membuat taehyung langsung menoleh
"Ada apa Jimin-ssi?? Kau butuh sesuatu???" Taehyung langsung siaga
"Aku ingin jalan-jalan, aku bosan di rumah.." jawab Jimin dengan nada datarnya.
"Jalan-jalan ya??? Baiklah, tapi kau harus sarapan dulu..aku akan buatkan sarapan. Setelah itu baru kita keluar" Taehyung berjalan menuju dapur dan diikuti oleh Jimin.
Yeoja Park itu melihat kalau Taehyung terlihat sangat amat telaten menggunakan peralatan memasak.
"Cih...kau memalukan, Jimin. Kau itu seorang istri yang sudah kodratnya melayani suami, bukan malah dilayani seperti ini..kau itu hanya hamil, bukan penyakitan.."
"Jangan dengar kan Jimin. Itu salah namja itu..."
"Dia memang bersalah, tapi kau lebih bersalah. Sudah tugasmu sebagai istri untuk melayani dirinya baik lahir maupun batin...dia sudah menafkahi mu.."
"Jangan dengar kan Jimin, namja itu memperkosa mu.."
"Disaat kalian sudah sah menjadi suami istri itu bukan pemerkosaan, Jim.."
"Jimin.. dengarkan aku. Tak perlu kau pikirkan tentang namja itu. Yang harus kau pikirkan adalah Jungkook...dia namja yang kau cintai sejak dulu.."
"Jangan sampai kau menyesal, Jim.."
"Tak ada penyesalan, yang ada itu kebebasan..."
".....ssi... Jimin-ssi..."
"Hah????" Jimin tersentak saat ia mendengar Taehyung memanggil namanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Noona
Fiksi PenggemarTaehyung yang jatuh cinta pada sahabatnya sendiri. Dengan sangat percaya diri. Namja Kim itu menyatakan perasaannya dan berakhir dengan penolakan juga tatapan penuh kebencian, membuat dirinya menyesal akan perkataan nya sendiri Dihindari oleh 'dirin...