Episode 34

1K 85 26
                                    








Di kediaman Uchiha.









"Souka..." gumam gadis bersurai hitam dengan telinga kucing itu.







"Setelah mendengarnya dia pasti orang yang sangat mengerikan!" Lanjutnya bergidik gemetaran.








"Jadi, apa yang akan Sara-Nyaa lakukan sekarang?" Tanya gadis kucing itu.







"Entahlah Moku! Aku sendiri tak tahu harus berbuat apa!" Jawab sarada.








"Ouhh....!"






"Setelah mendengar semuanya dari papa, aku tidak mungkin bisa mengalahkan orang yang tidak memiliki batas cakra!" Ucap sarada.







"Aku tahu mungkin dia tidak membunuh orang, tetapi tetap saja, perlakuannya itu sangat sadis!" Lanjut sarada.








"Tapi bagaimana dengan ibumu?" Tanya moku.









"Itulah yang ingin kupikirkan! Cara agar bisa menyelamatkan mama!" Ucap sarada.








"Kalau begitu Lakukanlah, apa lagi yang kau tunggu?" Ucap moku.











Grrett..







Sarada sedikit mengoleskan tinjunya ke kepala moku.







"Seenaknya aja bicara, kau pikir ini mudah hah!" Bentak sarada kesal.







"Ahhahaha....!" Tawa moku.









"Tenang saja Tuan, aku pasti akan membantumu kok!" Ucap moku.











"Lagipula aku tidak akan mati oleh serang fisik, atau jutsu kalianmu itu!" Ucap moku.








"Hehh? Yang benar saja?" Gumam sarada tidak percaya.












Crebb!






Moku menancapkan sebuah pisau ke perutnya.







"Heh!!" Kaget sarada panik.






"Hei, apa yang kau lakukan?" Bentak sarada.






"Tenanglah!" Ucap moku dan mencabut pisau itu.







Sreb





"Heh?!!" Kaget sarada karena perut moku tidak terluka sama sekali.









"T-tidak mungkin!" Gumam sarada tak percaya.







"Hahaha...Mungkin ini terlihat hebat tapi sebenarnya payah tahu!" Ucap moku.







"Karena Jika Tuanku Mati, maka Aku juga akan ikut lenyap dari dunia ini!" Lanjut moku.







Deg







"Hehh!"kaget sarada.







"Untuk itu, aku akan bertarung dan melindungi Sara-Nyaa!" Ucap moku tersenyum.









"B-benarkah?" Tanya sarada.








"Hn...Apapun, aku rela mati bersama tuanku-Nyaa!" Jawab moku.








(BORUTO) Nightmare The Blue EyesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang