"Membunuh Pengguna jutsu ini?"guman sarada bingung.
"Itu berarti, ada orang lain selain kami?"batin sarada berpikir.
"Ayo kita selesaikan ini,Liya!" Ucap boruto.
"Ha'i!" Jawab liya dan kembali berubah menjadi kalung.
Whushh....
Tap
Boruto memakai Topengnya.
Tap
Whussh...
Lalu boruto melompat dan Muncullah sebuah papan Seluncur beraura Merah gelap.
Sjjjshh.........
Whuushhh......
Boruto terbang cepat ke udara.
"Eh? Sekarang bagaimana denganku?" Gumam sarada.
Sling...
Muncullah Moku.
"Tuanku-Nyaa! Kurasa kita juga bisa mengatasi masalah ini!" Ucap moku.
"Bagaimana Caranya?" Tanya sarada.
"Ikuti Tuannya Neeku-Nyaa!" Jawab moku.
"Untuk saat ini, kita hanya perlu tahu apa yang mereka rencanakan!" Lanjut moku.
"Hn..Kau benar!"
"Ayo!" Ujar sarada berlari bersama moku mengejar boruto dari bawah.
*********
Sementara itu.
"Sialan!!" Decih boruto kesal.
"Ditempat ini, Cakranya menyebar, dan sangat menyulitkan jika harus menemukan tubuhnya di tempat seluas ini-ttebasa!" Gumam boruto.
"Tenanglah, Meowruyo!" Ucap seseorang bersamaan dengan bersinarnya kalung boruto, tak lain adalah suara liya.
Lalu boruto melirik kebawah,
"Zetsu putih?" Gumam boruto terkejut melihat mereka kembali bermunculan.
Dan kini malah lebih banyak.
KAMU SEDANG MEMBACA
(BORUTO) Nightmare The Blue Eyes
Action*Nightmare The Es Journey* Mimpi buruk seorang lelaki Kehidupannya berjalan sesuai teorinya, tetapi tidak sesuai dengan hatinya Pria itu pun, Membunuh Perasaannya Sendiri Hingga saat ini, ia terus berjalan sendiri ~Es