..
.
.
.
Keesokan Harinya.
Di kekediaman Uzumaki.
"Mungkin Sekarang Kepalanya Sudah lebih dingin!" Gumam Sarada.
"Apa Kau Merasa Ini ide Bagus?" Tanya Inojin.
"Hn...Jika kita semua Datang, dia Pasti Mau" jawab sarada.
"Baiklah Ayo Kita masuk!" Ucap Shikadai.
Cklek!
Tim Sarada,Shikdai dan Iwabe sudah memasuki rumah Boruto.
Thap
Thap
Thap
Beberapa lama kemudian, mereka sudah sampai didepan Pintu kamar boruto.
Cklek
"Boruto! Kami Datang La-"
Deg!
Belum sempat bicara Sarada sontak terkejut yang tidak melihat ada boruto disana.
"Boruto!, Kemana Dia?" Gumam sarada panik.
"Mungkinkah Dia Sudah keluar?"ucap Mitsuki.
"Sebaiknya Kita Cari Dia! Aku punya firasat Buruk tentangnya" tegas Shikadai.
"Ha'i!" Jawab semuanya serempak.
*************
Mereka pergi dan mulai Mencari Boruto di setiap sudut desa.
Tap
Tap
"Kemana Dia?" Batin Sarada mengepal.
Sementara itu.
Didepan Gedung Kantor Hokage.
Terlihat Seorang Pemuda Bersurai Kuning Sedang Berdiri tak jauh dari Jendela kaca itu.
Lalu pemuda itu Menendang kaca Jendela kantor itu.
Baggh!
Cttaarr...!!
Deg!
Boruto Masuk kedalam kantor itu.
Sementara itu,
Naruto dan shikamaru sontak terkejut melihatnya.
"Boruto!, Apa Yang Kau Lakukan?!, Kau bisa lewat Pintu Tanpa merusak Jendela!" Bentak Naruto.
Namun naruto mereda senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
(BORUTO) Nightmare The Blue Eyes
Aksi*Nightmare The Es Journey* Mimpi buruk seorang lelaki Kehidupannya berjalan sesuai teorinya, tetapi tidak sesuai dengan hatinya Pria itu pun, Membunuh Perasaannya Sendiri Hingga saat ini, ia terus berjalan sendiri ~Es
