(30)

637 54 14
                                    

(Hela nafas) benar-benar chapter yang membingungkan Author:') hanya ada yang trus ditanyakan oleh sang author

"EMANG HARUS ADA PERMAINAN ITU?!!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

|Author Pov|

"Tak ada penolakkan"

Brukk!! Sanemi menjatuhkan tubuh y/n sehingga ia berada di atas tubuh sang mangsa berharganya:')

Hati nurani be like:
Astagfirullah betapa berdosanya dirimu(Menghela nafas)

Mata mereka sekarang saling bertemu, sepertinya y/n sudah pasrah dengan kelakuan Sanemi jadi ia hanya diam kaku tapi hatinya berteriak meminta belas kasihan dari Kami-sama.

Uzui be like:
*ketawa-ketawa sendiri cem orgil*

Sanemi mulai mendekatkan wajahnya kearah wajah y/n lalu ia melumat bibir y/n eum.... Kasar enggak lembut kaga:v

|Y/n Pov|

Sanemi menjatuhkan tubuhku sekarang ia sudah ada di atas tubuhku, ia menatap mataku cukup tajam. Lalu tak lama ia mendekatkan wajahnya kearah wajahku dan langsung melumat bibirku.

"Sanemi?.. Kami-sama apa aku benar-benar akan kehilangan kesucianku disini?" batinku.

Bugh!! Ada seseorang yang menendang pintu sehingga pintu itu hancur, kita yang melihat itu terkejut. Sanemi memasang muka kesal dan langsung bangun. Aku langsung memasang posisi duduk

Yang menendang pintu adalah....

DOUMA!!!!

"Apa kalian sedang melakukan sesuatu yang sangat penting? Aku minta maaf ya jika mengganggu" ucap Douma tersenyum lalu tiba-tiba duduk didekatku.

"Kenapa kau mengganggu?!" Suara Sanemi bergetar dan kepalan tangannya kuat sepertinya ia marah.

"Aku berterima kasih karna kau datang Douma dan menghentikkan Sanemi tapi, aku juga membencimu. Bagaimana bisa kau kemari padahal sekarang masih pagi?!" batinku.

Author: Akhirnya Douma lu dateng kalo kaga gw yang kesiksa:') Arigatou!!(Peluk Douma)

Douma: (Blush) e-eh? Maukah kau ke neraka bersamaku?

Author: Kaga

"Bagimana bisa kau kemari douma?" aku memutuskan untuk membuka suara.

THIS IS FIRST LOVE (Shinazugawa Sanemi X Reader) √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang